SuaraBatam.id - Wabah virus corona yang tidak kunjung membaik jadi cobaan berat bagi sebagian besar masyarakat kalangan menengah kebawah.
Namun, kondisi wabah ini tidak mematikan mimpi empat wirausaha muda dari Batam, Kepulauan Riau, yang ingin mendirikan usaha bersama.
Saat banyak orang memilih untuk mundur karena terhempas wabah, empat anak muda asal Batam ini memilih tindakan nekat untuk membuka usaha kuliner yang mereka beri nama Mie Meletup.
"Memang bisa dibilang gila sih, kita tahu ini kondisi pandemi. Tapi kami juga sepakat untuk tetap melanjutkan ide yang sudah kami konsep jauh sebelum pandemi berlangsung," papar Lenzo Purba salah satu owner Mie Meletup, saat ditemui di Batam Center, Selasa (20/7/2021) sore.
Ia menceritakan, baru buka satu bulan, usahanya itu dihantam Surat Edaran (SE) Wali Kota Batam mengenai pemberlakuan PPKM Mikro.
Demi mewujudkan mimpinya ini, Lenzo dan kawan-kawannya sudah jauh-jauh hari menyiapkan konsep digital marketing yang memang cocok dengan situasi pandemi saat ini.
Terlebih, saat permberlakuan PPKM, konsep digital marketing jadi salah satu keahlian yang memang wajib dimiliki oleh para pelaku usaha di bidang kuliner dan lainnya.
Peran aktif media sosial juga diakuinya menjadi salah satu kunci yang juga wajib dilakukan para pelaku usaha saat ini.
Dengan modal kemampuan otodidak dan bantuan sejumlah rekannya yang dikenal sebagai influencer, Lenzo mengaku tidak ingin membuang waktu dan kesempatan.
Baca Juga: Debat Soal Asal Usul Virus Corona, Dr Fauci Bikin Senator AS Terdiam
"Jangan disia-siakan, kalau lagi viral di media sosial, kebetulan kami juga aktif di Instagram. Maka kami juga sering menghadirkan promo menarik," ungkapnya.
Tidak hanya promo, gabungan wirausahawan muda ini juga menjalin kerjasama dengan 5 UMKM kuliner lain, dengan program pemberian kupon diskon 10 persen, dan dapat digunakan dengan syarat pembelian dengan sistem take away.
Dengan program bersama ini, Lenzo mengakui sangat membantu para UMKM kuliner ini untuk tetap menjalankan operasional di masa pandemi.
"Kami beri nama Jangan Berhenti di Kamu (JBDK). lengkapnya sih ada di akun IG @miemeletup bang. Inti konsep ini agar kami bisa sama-sama bertahan di masa pandemi ini. Dan program akan tetap berlanjut hingga waktu yang tidak ditentukan," jelasnya.
Tidak hanya itu, ada pula program lain yang dihadirkan dengan tujuan memenuhi omset dan juga branding produk bagi masyarakat Batam, adalah kehadiran program Letupan Bahagia yang ada di setiap Jumat.
Dalam program ini, pihaknya mengizinkan perorangan, organisasi, atau perusahaan melakukan kegiatan berbagi bagi warga Batam yang terkena dampak PPKM Darurat.
Berita Terkait
-
China Shock WHO Masih Ngotot Cari Asal Usul Virus Corona di Negaranya
-
Duh, Lansia Punya Lebih Sedikit Antibodi Untuk Lawan Virus Corona
-
Pasien Infeksi Jamur Hitam Jalani Terapi Lintah, Ini Tanggapan Dokter!
-
CEK FAKTA: Viral Info Campuran Lemon dan Soda Kue Bisa Bunuh Virus Corona, Really?
-
Kata Pelajar Tentang Program Vaksinasi Covid-19 Anak dan Remaja
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
Terkini
-
Kapal di Karimun Diamankan, Ternyata Bawa Narkoba dan Kayu Tanpa Dokumen
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar