
SuaraBatam.id - Wakil Gubernur Kepulauan Riau Marlin Agustina Rudi meminta seluruh Ibu Rumah Tangga berperan serta memutus penyebaran Covid-19 yang semaki merajalela di Batam, Kepulauan Riau.
Marlin bahkan menceritakan pengalaman salah satu teman nya yang dinyatakan terpapar Covid-19, sesaat setelah berbelanja kebutuhan pokok di pasar.
"Dan saya baru mendapat kabar bahwa teman saya sudah meninggalkan kami pada tadi malam, di usia 63 tahun," ungkapnya di hadapan para penerima bantuan sembako PPKM Darurat di Tanjung Uma, Rabu (21/7/2021).
Untuk itu, dalam kesempatan ini Marlin juga mengajak seluruh IRT yang hadir dapat menggunakan double masker saat menjalankan tugas baik itu berbelanja kebutuhan pokok di pasar, dan juga saat menjemput atau mengantar anak.
Baca Juga: BPOM RI Izinkan Penggunaan Ivermectin dengan Skema Khusus
"Karena kalau kita terpapar kita sendiri ibu, adapun obat hanya membantu kita sementara. Intinya harus kita sendiri, kurangi aktivitas di luar apabila tidak penting, peduli kepada diri sendiri, keluarga, dan lingkungan," himbaunya.
Marlin juga mengingatkan bahwa saat ini kondisi Fasilitas Kesehatan (Faskes) sudah dalam kondisi menghawatirkan, dan saat ini apabila memungkinkan maka masyarakat Batam juga diminta tidak terpapar dan menjadi pasien kategori Isolasi Mandiri (Isoman).
Di mana bagi para pasien kategori Isoman saat ini juga menjalani karantina dengan biaya sendiri.
"Sekarang sudah sulit bapak dan ibu. Jangan sampai terpapar karena faskes kita sudah mulai penuh. Apabila kita menjadi pasien isoman maka kita harus biaya sendiri nanti," ungkapnya.
Sementara itu, Kepala Subdivre Badan Urusan Logistik (Bulog) Batam, Riky Pebriandy menjelaskan bahwa pelaksanaan pembagian sembako berupa bantuan beras ini merupakan bagian dari program Kementerian Sosial.
Baca Juga: Minum Obat China, Nafa Urbach Sembuh dari Covid-19 setelah 6 Hari
Dilakukan sejak Minggu (18/7/2021) lalu sebanyak 37.900 Keluarga Penerima Manfaat (KPM).
"Dan hari ini yang disalurkan ada 13.470 KPM, yang menerima bantuan untuk di Kelurahan Tanjung Uma ini," paparnya.
Sudah dijalankan sejak Minggu lalu, Riki menuturkan bahwa baru Kecamatan Batuampar saja yang telah seluruhnya menerima bantuan.
"Dan untuk dua hari ini, kami akan selesaikan penyaluran untuk Kecamatan Lubuk Baja," tuturnya.
Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait
Berita Terkait
-
Kasus Korupsi APD Covid-19, Pihak Swasta Divonis 11 Hingga 11,5 Tahun Penjara
-
Vonis Ringan Korupsi APD Kemenkes, Eks Kepala Pusat Krisis Kesehatan Dihukum 3 Tahun Penjara
-
Kasus Kembali Meledak di Jakarta, Pramono Anung: COVID-19 Urusan Menkes!
-
Asia Diguncang Covid-19: Bisakah Indonesia Pertahankan Status Aman?
-
Kasus Covid-19 Melonjak? Menkes Budi: Varian Baru Tidak Mematikan, Tapi...
Terpopuler
- Jelang Lawan Timnas Indonesia, Pemain China Emosi: Saya Lihat Itu dari Kamar Hotel
- Jay Idzes Akhirnya Pamerkan Jersey Biru Bergaris!
- Dear Erick Thohir! Striker Pencetak 29 Gol Keturunan Kota Petir Ini Layak Dinaturalisasi
- Kontroversi Bojan Hodak di Kroasia, Sebut Persib Bandung Hanya Tim Papan Bawah
- 7 Rekomendasi Mobil Murah dengan Sunroof, Harga mulai Rp 80 Jutaan
Pilihan
-
BREAKING NEWS! Timnas Indonesia Lolos Babak Keempat, Nawaf Alaqidi Ikut Bantu
-
Hasil Timnas Indonesia vs China: Gol Ole Romeny Bawa Garuda Naik ke Peringkat 3 Grup C!
-
Mimpi Timnas Indonesia Terkubur! Gagal ke Piala Dunia 2026 Tanpa Playoff usai Australia Hajar Jepang
-
Bahlil Cabut Sementara IUP Tambang Nikel Anak Usaha Antam di Raja Ampat
-
Suporter Berlarian di GBK Jelang Timnas Indonesia vs China, Ada Apa?
Terkini
-
Bocah di Batam Dianiaya Ayah Tiri, Ditemukan Terlantar di Rumah Sakit
-
ASN Tewas Usai Kencan 'Panas' dengan Wanita Muda di Hotel Karimun
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!