Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi
Selasa, 15 Juni 2021 | 15:05 WIB
Ganjar Diprediksi Tidak Berani Maju Capres Meski Didukung Partai Lain, Ini Alasannya
Gubernur Ganjar Pranowo mendengarkan paparan dari Pj Sekda Jawa Tengah terkait Rancangan Pergub tentang Pengenaan Sanksi Administratif terhadap pelanggaran Protokol Kesehatan COVID-19 oleh PNS dan Non PNS di Lingkungan Pemprov Jateng, Rabu (2/9). (Istimewa)

SuaraBatam.id - PDIP disebutkan sudah mempersilakan Ganjar Pranowo untuk maju sebagai capres bersama partai lain, yang secara tidak langsung ia tidak lagi kader PDIP.

Hal ini disampaikan Ketua Bapilu PDIP Bambang Wuriyanto yang sebelumnya juga memberi contoh pada kasus eks kader PDIP Rustriningsih.

Namun, bagaimanakah potensi Ganjar Pranowo jika ia benar-benar maju sebagai capres?

Berkaitan dengan hal ini, pengamat politik Universitas Paramadina, Hendri Satrio menyebut, Ganjar tidak mungkin maju capres tanpa PDIP dengan alasan tidak ingin jadi kacang lupa kulitnya.

Baca Juga: Kutip Pacul, PDIP Suruh Ganjar Pranowo Nyapres dari Partai Lain

"Saya memprediksi Ganjar nggak mau maju dari partai selain PDIP, ada 2 alasannya, Ganjar tidak mau disebut kacang lupa kulit, sebab dirinya dibesarkan oleh PDI Perjuangan," ujar Hendri.

Selain itu, Ganjar juga mendapat sejumlah fasilitas lewat PDIP. Sehingga ia memprediksi Ganjar tidak akan berani maju tanpa PDIP.

"Alasan kedua, sebagai kader PDI Perjuangan Ganjar sudah banyak menerima fasilitas-fasilitas dari PDIP," tuturnya, melansir Batamnews (jaringan Suara.com).

Sementara, berdasarkan riset yang dilakukan Saiful Mujani Research & Consulting (SMRC), memperlihatkan peluang Ganjar maju Pilpres 2024 tanpa dukungan PDIP.

SMRC juga menunjukkan analisis mereka jika membandingkan tida alon teratas, yakni Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo, dan Anies Baswedan, tanpa menyertakan pemilih PDIP.

Baca Juga: Baliho Puan Maharani Bertebaran, PDIP: Tunjukan Kesiapan Sekaligus Pengenalan

Dengan pertanyaan'Bila pemilihan presiden diadakan sekarang ini, siapa yang akan Ibu/Bapak pilih sebagai Presiden di antara nama berikut?', survei menunjukkan Ganjar Pranowo unggul dibandingkan kedua calon lain.

"Ganjar mendapat dukungan terbanyak 35,5 persen disusul Prabowo 30,8 persen, dan Anies Baswedan 25,5 persen. Yang belum tahu 8,4 persen," kata peneliti SMRC Saidiman Ahmad dalam rilis survei SMRC partai politik dan calon presiden: Sikap Pemilih Pasca 2 tahun Pemilu 2019, Minggu (13/6/2021).

SMRC juga memperlihatkan peluang Ganjar menang Pilpres jika maju melalui partai lain.

Ganjar mungkin mendapat dukungan paling banyak dari PKB sebesar 68 persen, Partai Demokrat sebesar 40 persen, serta partai nonparlemen dan yang belum memutuskan mendukung partai mana.

"Ganjar juga mendapat suara cukup baik dari pemilih Golkar (36%), hanya sedikit di bawah Prabowo dari pemilih Golkar (41%). Ganjar juga mendapat suara lebih baik dari pemilih NasDem dibanding Anies," jelasnya.

Load More