SuaraBatam.id - Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) TS Arif Fadillah menyoroti dua kabupaten di daerah itu yang belum memiliki alat tes polymerase chain reaction (PCR) untuk mempercepat pemeriksaan COVID-19 bagi masyarakat.
Arif Fadillah pada Rabu (26/5/2021) kemarin menyampaikan, dari tujuh kabupaten/kota se Provinsi Kepri, lima di antaranya sudah punya alat tes PCR sendiri, kecuali Kabupaten Karimun dan Kabupaten Lingga.
"Tapi untuk Lingga, alatnya sudah dipesan dan akan ada dalam waktu dua Minggu ini. Tinggal Kabupaten Karimun saja yang kita minta untuk segera menyediakannya," kata Arif.
Ia menyebut, sebelumnya telah ada mesin yang di berikan Pemprov Kepri kepada Kabupaten Karimun, namun dikarenakan tempat dan fasilitas yang masih kurang lengkap sehingga tidak terpenuhi.
Sehingga, pihaknya mendorong Pemkab Karimun segera melengkapinya agar tersedia alat PCR di daerah tersebut.
Ia menambahkan, selama ini sampel pasien COVID-19 dari Kabupaten Karimun dikirim ke BTKL Batam untuk diperiksa. Bahkan terkadang terjadi keterlambatan keluarnya hasil sampel COVID-19 tersebut.
Dengan adanya alat PCR sendiri di kabupaten/kota, diharapkan dapat mempercepat gerak penanganan COVID-19 di Provinsi Kepri.
"Hingga mempercepat proses pelacakan kontak terhadap pasien terkonfirmasi positif COVID-19," tutup Ansar. [Antara]
Baca Juga: CDC Selidiki Masalah Jantung Langka setelah Vaksin Covid-19 pada Anak
Berita Terkait
-
Bisakah Orang Tanpa Covid-19 Terinfeksi Jamur Hitam? Begini Pendapat Pakar
-
Kemenkes: Total Kasus Covid-19 Indonesia Mendekati 1,8 Juta
-
Virus Corona Ngamuk Hingga 7.478 Kasus Per Hari, Malaysia: Mohon Bantu Kami
-
Spekulasi Virus Corona Berasal dari Laboratorium China Muncul Lagi, Bagaimana Faktanya?
-
CDC Selidiki Masalah Jantung Langka setelah Vaksin Covid-19 pada Anak
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
Terkini
-
Kapal di Karimun Diamankan, Ternyata Bawa Narkoba dan Kayu Tanpa Dokumen
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar