SuaraBatam.id - Suasana duka sudah hampir pasti ada saat suatu keluarga menyambut peti mati sanak saudara mereka. Namun, apa yang terjadi bila peti mati tersebut justru tertukar dengan jenazah oran lain.
Hal itulah yang terjadi di Dusun Patikoro, Desa Mattoanging, Kecamatan Kajang, Kabupaten Bulukumba, Sulawesi Selatan. Peti mati asal Malaysia itu harusnya dikirim ke Kota Batam.
Insiden salah kirim jenazah itu lantas membuat geger pihak keluarga dan masyarakat setempat.
"Jenazahnya tertukar. Tapi, akan dikembalikan ke alamat yang sebenarnya. Jenazah itu dari Malaysia tiba di sini pada Selasa 4 Mei," kata Kapolsek Kajang, AKP Khaeruddin saat dikonfirmasi, Kamis (6/5/2021).
Baca Juga: Indonesia dan Singapura Serius Garap Mega Proyek Jembatan Batam Bintan
Untuk informasi, peti jenazah salah alamat itu atas nama Ahmad Bin Hasan. Jenazah Ahmad seharusnya dikirim ke Pulau Batam, tertukar dengan jenazah berjenis kelamin perempuan Darmin Bin Majid yang semestinya dikirim ke Bulukumba.
Diduga kedua jenazah tersebut tertukar saat pesawat transit di Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Saat dibuka, keluarga Ahmad mendadak kaget karena jenazah tersebut bukan kerabatnya melainkan orang lain. Akhirnya, setelah ditelusuri paket peti yang seharusnya terkirim ke Desa Mattonanging.
Lantaran tertukar, keluarga almarhum Ahmad pun menelepon Kepala Desa Mattoanging, Zaenuddin memberitahukan perkara ini.
Sementara itu, keluarga almarhumah Darmin bin Majid di Bulukumba tidak melakukan memeriksa dulu dan langsung mengebumikan jenazah tanpa diperiksa lebih dulu.
Baca Juga: Kota Batam Kembali Catat 50 Kasus Baru Covid-19 Dalam Sehari
Alhasil, makam yang berisi jenazah Ahmad bin Hasan itu tersebut akhirnya harus digali sebelum dikirim kembali ke Batam.
Saat ini, untuk jenazah almarhumah Darmin, kata Khaeruddin, sudah tiba di Bulukumba dan segera dimakamkan.
"Tadi pagi tiba dan langsung dikebumikan. Kalau jenazah Ahmad Bin Hasan digali kembali dan selanjutnya dikirim ke kembali ke Batam," jelasnya, melansir Batamnews (jaringan Suara.com).
Berita Terkait
-
Hanya Bayar Listrik 40 Ribu per Bulan! Ini Keajaiban PLTS di Pulau Terpencil
-
Desa Wisata Bakau Serip Batam: Pendorong Ekonomi Lokal di Era Jokowi
-
Modus Kapal Singapura Curi Pasir di Batam, 10 Ribu Meter Kubik Sekali Angkut!
-
XYZ Live Ground: Festival Musik Lintas Generasi Kembali Guncang Batam!
-
Setahun Tragedi Rempang: Warga Tabur Bunga, Tolak Relokasi Demi Nenek Moyang
Terpopuler
- Mahfud MD Sebut Eks Menteri Wajib Diperiksa Kasus Judol Pegawai Komdigi, Budi Arie Bilang 'Jangan Kasih Kendor'
- Rocky Gerung Spill Dalang yang Bongkar Kasus Judi Online Pegawai Komdigi
- Kejanggalan Harta Kekayaan Uya Kuya di LHKPN KPK, Dulu Pernah Pamer Saldo Rekening
- Berani Sentil Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah, Segini Harta Kekayaan Melly Goeslaw
- Bak Gajah dan Semut, Beda Citra Tom Lembong vs Budi Arie Dikuliti Rocky Gerung
Pilihan
-
Petinggi Lion Air Masuk, Bos Garuda Irfan Setiaputra Ungkap Nasibnya Pada 15 November 2024
-
Profil Sean Fetterlein Junior Kevin Diks Berdarah Indonesia-Malaysia, Ayah Petenis, Ibu Artis
-
Kritik Dinasti Politik Jadi Sorotan, Bawaslu Samarinda Periksa Akbar Terkait Tuduhan Kampanye Hitam
-
Bakal Dicopot dari Dirut Garuda, Irfan Setiaputra: Siapa yang Dirubah Engga Tahu!
-
Pegawai Komdigi Manfaatkan Alat AIS Rp250 M untuk Lindungi Judol, Roy Suryo Duga Ada Menteri Ikut 'Bermain'
Terkini
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024
-
Melestarikan Mangrove, Mengangkat Ekonomi: Perjuangan Gari di Kampung Tua Bakau Serip, Desa Binaan Astra
-
Bangkitkan Ekonomi Lokal: Desa Wisata Batam Menjadi Ikon Pariwisata di Era Jokowi
-
Jeju Air Buka Rute Incheon-Batam, 3 Kali Seminggu! Cek Jadwalnya