Scroll untuk membaca artikel
M Nurhadi | Muhammad Yasir
Rabu, 31 Maret 2021 | 08:54 WIB
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran menunjukkan barang bukti bom aktif terduga teroris. (Suara.com/M Yasir)

"Kalau di saudara HH itu pipa, yang dia campur masuk ke gotri. Tau gotri? Paku-paku. Jadi, kalau meledak, nancep. Meledak. Paku-paku itu akan terbang ke orang-orang yang ada di situ. TATP itu ada seberat 2 kilogram," ungkap Yusri.

Bahkan, tidak hanya bom pipa, petugas juga menemukan bom panci berdaya ledak rendah di rumah Husein Hasny. Total bom rakitan yang diamankan mencapai ratusan.

Load More