Scroll untuk membaca artikel
Pebriansyah Ariefana
Rabu, 17 Februari 2021 | 15:23 WIB
Rekaman CCTV anjing kejar bayangan mirip pocong [Tangkapan layar Instagram/@jurnalwarga]

SuaraBatam.id - Pakar Telematika Roy Suryo buka suara soal viral video anjing kejar pocong di Kampung Balangberu. Sebab video anjing kejar pocong itu sudah viral di media sosial.

Kejadiannya terjadi di Kampung Balangberu, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan.

Video tersebut viral di media sosial, salah satunya di Instagram akun @ndorobeii dan sejumlah akun media sosial lainnya seperti akun Instagram @makassarhitskekinian.

Haji Karim, salah seorang saksi mata, menceritakan penampakan pocong tersebut. Dia mengaku melihatnya melalui CCTV di rumahnya. Itu berawal setelah istrinya mendengar gonggongan anjing.

Baca Juga: Roy Suryo: Konsep UU ITE Bukan dari Zaman SBY

"Istriku yang pertama lihat ki di CCTV. Awalnya begini, jadi mau na cek kucingnya melalui CCTV, tapi yang dia lihat hanya pocong diikuti anjing meraung," terang Haji Karim mengutip Rakyatku, Jumat malam (12/2/2021).

Gonggongan yang tak henti itu membangunkan istrinya. Sekalian untuk salat tahajud. Istrinya sekalian membangunkan Haji Karim.

"Kejadian itu pun membuat istriku takut. CCTV di rumah itu ada infra merahnya. Sempat itu pocong berada di depan rumah dan kejar anjing tiga ekor. Itu pocong lompat-lompat ki pakai pakaian putih," sebutnya.

Penampakan itu terjadi pada malam Selasa. Sekitar pukul 02.30 WITA malam.

Roy Suryo, mengatakan pocong yang ada di video tersebut palsu.

Baca Juga: Heboh Chip E-KTP Disebut Bisa Lacak Lokasi, Roy Suryo: Nggak Usah Lebay

“Itu pocong-pocongan, mungkin manusia yang beritikad tidak baik mau seolah-olah menjadi pocong,” kata Roy Suryo.

Roh atau makhluk halus kata dia memang ada dan bisa terlihat oleh manusia yang memiliki mata batin.
Namun, tidak dapat terlihat oleh kamera manusia, termasuk sosok bayangan.

“Makanya tayangan ‘Ghost Hunter’, ‘the Other World’, dan lain-lain menampilkan efek akibat dari bayang tersebut. Bukan bentuk aslinya. Kalau ada yang terekam, berarti itu film horor atau hiburan,” ujar dia.

Sementara itu, Ustaz Das’ad Latif mengatakan tidak percaya terhadap video viral itu.

“Saya tidak percaya, itu editing. Tidak mungkin ada pocong,” kata Ustaz Das’ad saat dikonfirmasi.

Dia juga menyebut tidak ada yang perlu ditakutkan selain kepada Allah dan mengajak masyarakat berlindung kepada Allah.

“Apa yang harus ditakutkan itu tidak masuk akal, tidak ada yang begitu. Kalau takut, kita berlindung kepada Allah dengan membaca ‘A’udzubillahimin al-syaithan alrajim,” ucap dia.

Load More