SuaraBatam.id - Sebanyak dua narapidana Lapas Kelas II B Tanjung Pandan Kabupaten Belitung, Provinsi Kepulauan Bangka Belitung kabur dari sel tahanan diduga dengan cara memanjat tembok lapas.
Kepala Lapas Kelas II B Tanjung Pandan, Romiwin Hutasoit di Tanjung Pandan mengatakan, kedua napi yang kabur tersebut bernama, Burhanudin (30) terpidana kasus perlindungan anak dan Angga (21) terpidana kasus penganiayaan.
"Saat ini sedang dalam pengejaran seluruh jajaran sudah diapelkan dan bergerak mohon doanya semoga segera ditemukan," katanya sebagaimana dilansir Antara.
Menurut dia, pelarian dua napi tersebut diketahui oleh petugas lapas ketika menemukan hal yang mencurigakan yaitu sandal dan jejak kaki di belakang aula lapas pada pukul 11:00 WIB.
Baca Juga: Jasad Gantung Diri Dipastikan Cai, Diidentifikasi dari Tato Macan di Dada
"Anggota regu pengamanan melakukan kontrol area menemukan hal yang mencurigakan. Selanjutnya kepala regu pengamanan memerintahkan melakukan penghitungan napi dan penguncian di seluruh kamar hunian," ujarnya.
Romiwin menjelaskan, ketika melakukan pengecekan petugas menemukan seutas tali dan kain sarung yang disambungkan dengan pagar blok tahanan.
"Diperkirakan sekitar pukul 10:30 WIB karena pada saat pembagian jatah makan siang mereka masih ada," katanya.
Ia menambahkan, saat ini pihaknya fokus melakukan pencarian dan pengejaran dengan melakukan koordinasi dengan pihak terkait seperti Polres Belitung dibantu Sat Brimob.
"Kepala KPLP beserta regu pengamanan melakukan upaya pencarian menelusuri jejak di area Branggang Lapas, Tempat Pembuangan Akhir (TPA) sampah, luar pagar dan komplek rumah dinas Lapas," ujarnya.
Baca Juga: Jebol Jeruji Besi Saat Subuh, Empat Tahanan Rutan Banda Aceh Kabur
Berita Terkait
-
Catatan ICJR Soal Amnesti 44 Ribu Napi, Minta Pemerintah Komitmen Ubah Legislasi Terkait
-
Perancis Desak Indonesia Pindahkan Warga Negaranya yang Dijatuhi Hukuman Mati
-
Amnesti Napi Bersyarat Dijadikan Komcad, LBH Masyarakat: Seperti Dihukum Dua Kali
-
Amnesti Prabowo Bukan Solusi Kurangi Jumlah Napi Narkoba, LBH: Kalau Ganti Presiden Penjara Penuh Lagi
-
Terpidana Mati Joseph Corcoran Ucap Kata Terakhir yang Mengharukan saat Hendak Deksekusi
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Jairo Riedewald: Saya Cuma Kelinci Percobaan
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Thom Haye Bicara Potensi Dilatih Patrick Kluivert: Sulit...
- Patrick Kluivert: Mees Hilgers, Calvin Verdonk, dan Jay Idzes
Pilihan
-
5 Pemain Keturunan Belanda yang Paling Menyita Perhatian di Liga Indonesia
-
Hino Keluhkan Banjir Truk China di Indonesia
-
Manajer Pastikan Arlyansyah dan Figo Dennis Tetap di PSIM Yogyakarta
-
Sadis! Rekonstruksi Tawuran Geng di Pontianak, Usus Remaja Terburai Disabet Celurit 180 cm
-
Cara WNI Pindah Kewarganegaraan Jepang, Ternyata Tidak Serumit Itu!
Terkini
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI
-
BRI Menjamin Keamanan Data dan Dana, Transaksi Tetap Normal
-
Natal Romantis di Batam? Ada Paket Lengkap di Hotel Santika!