SuaraBatam.id - Tim pemenangaan calon Gubernur Kepri dan Wakil Gubernur Kepri nomor urut 03, Ansar Ahmad dan Marlin Agustina mendeklarasikan diri kemenangan Pilkada Kepri 2020.
Ketua tim pemenangan, Ade Angga mengatakan klaim kemenangan tersebut berdasarkan hasil penghitungan cepat yang dilakukan timnya bersama salah satu lembaga survei Indikator.
"Artinya hasil ini bisa dipertanggungjawabkan," kata Ade di posko kemenangan Ansar - Marlin di Batam Center, Rabu (9/12/2020).
Ia menuturkan, saat ini suara yang masuk sudah mencapai 99,60 persen dengan perolehan pasangan Ansar - Marlin meraih 40,11 persen.
Baca Juga: Nyoblos Pertama, Sri Muslimatun Menang di Kandang Sendiri
Sementara pasangan Isdianto-Suryani sebesar 36,83 persen dan disusul pasangan Soerya - Iman yang mendapatkan suara 23,07 persen.
"Perlu diketahui margin of error sebesar 1,57 persen. Artinya jika ada kesalahan 1,57 persen kita masih tetap unggul," katanya.
Calon Gubernur Kepri, Ansar Ahmad mengatakan, kemenangan tersebut merupakan kemenangan masyarakat Kepri.
"Kami insya Allah akan bekerja dangan dukungan masyarakat Kepri," katanya.
Ansar meyakini, hasil real count yang akan diumumkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) tidak jauh berbeda dengan hasil penghitungan cepat yang dilakukan pihaknya bersama lembaga survei.
Baca Juga: Kalah di Quick Count, Mahfud Arifin Bilang Menang Atau Kalah Tak Masalah
Marlin Agustina Rudi juga mengatakan, akan bekerja sebagaimana visi misinya selama ini. Pihaknya juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada seluruh masyarakat dan pendukung Ansar -Marlin.
"Mudah-mudahan kita bisa bekerja secara maksimal untuk memajukan Kepri," kata Marlin.
Kontributor : Ahmad Rohmadi
Berita Terkait
-
Mendagri Tito Tolak Usulan Fraksi Gerindra Minta PSU Pilkada Pakai Dana Pendidikan: Kami Gak Korbankan yang Wajib
-
Minta KPU-Bawaslu Seefisien Mungkin Ajukan Anggaran PSU Pilkada, Hitung-hitungan Kemendagri Tak Sampai Rp 1 T
-
Alasan Efisiensi, KPU Tiadakan Kampanye Akbar di PSU Pilkada 2024
-
Jelang PSU, Kekalahan Andika di Pilkada Serang Disebut karena Warga Tolak Dinasti Politik
-
Dede Yusuf soal PSU Pilkada 2024 Digelar saat Puasa: Yang Penting Pengawasannya!
Terpopuler
- Ditahan Atas Dugaan Pemerasan, Beredar Rekaman Suara Reza Gladys Sebut Mail Syahputra Tolak Transferan
- Full Ngakak, Bio One Komentari Pengangkatan Ifan Seventeen Jadi Dirut PT Produksi Film Negara
- 3 Alasan yang Bikin Ustaz Derry Sulaiman Yakin Denny Sumargo, Hotman Paris dan Willie Salim Bakal Mualaf
- Jebloskan Nikita Mirzani ke Penjara Reza Gladys Sempat Disebut Cocok Gabung Gen Halilintar
- Ifan Seventeen Tiba-Tiba Jadi Dirut PFN, Pandji Pragiwaksono Respons dengan Dua Kata Menohok
Pilihan
-
Kembali Difitnah Soal Kirim Utusan ke PDIP, Jokowi: Diam dan Senyumin Aja
-
Driver Ojol Dapat 'Tunjangan Hari Raya (THR)' 2025, Ini Kriteria dan Syaratnya
-
Komunitas Milenial Bergerak Sukses Gelar Aksi Sosial BERMANJA di Yogyakarta
-
Emas Antam Tembus Harga Tertinggi Sepanjang Masa Hari Ini, Jadi Rp1.742.000/Gram
-
Alasan Koster Naikkan Tunjangan DPRD Bali Karena Kasihan Bebannya Berat
Terkini
-
Mengenal Sosok Wakapolda Kepri Baru Anom Wibowo, Pernah Diperiksa sebagai Saksi Kasus Firli Bahuri
-
Jadwal Berbuka Puasa dan Imsakiyah di Batam Jumat, 14 Maret 2025
-
Rotasi Besar-besaran di Polda Kepri! Siapa Saja yang Kena Mutasi?
-
Tiket Gratis Pelni di Batam Masih Tersedia, Begini Cara Mendapatkannya
-
Ini Daftar Lengkap 7 Deputi BP Batam yang Baru Dilantik dan Tugas Mereka