SuaraBatam.id - Sempat berhenti setelah ribuan TKA asal China masuk ke Kabupaten Bintan, Kamis (29/10/2020) kemarin belasan TKA asal China yang bekerja di PT. Bintan Alumina Indonesia (BAI), Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Galang Batang, Kecamatan Gunung Kijang kembali datang.
Kabar ini dibenarkan Kepala Dinas Ketenagakerjaan (Disnaker) Bintan, Indra Hidayat . Mereka terdiri dari 10 orang pria dan 1 orang wanita.
"11 TKA tiba di KEK Galang Batang jam 11.00 WIB. Dan mereka akan bekerja di PT BAI," ujar Indra, melansir Batamnews (jaringan Suara.com).
Bedasarkan laporan yang ia terima dari Pengawasan Tenaga Kerja (Wasnaker) Disnaker Kepri, selama bulan Oktober 2020 saja sudah ada 216 TKA yang masuk dan bekerja di PT BAI.
Baca Juga: Pria Mabuk Tebar Uang dari Lantai 30, Warga Heboh
Para TKA itu bekerja di bidang pengukuran dan pemetaan, pekerja ahli pailling, serta pekerja sondir dan pembangunan pelabuhan.
"Selama Oktober dan termasuk hari ini sudah 216 TKA yang masuk Bintan. Kemudian juga ada yang pulang ke negeri asalnya," jelasnya.
Sementara, untuk TKA yang pulang atau pergi dari Bintan dan kembali ke China dari September dan Oktober 2020 ini sebanyak 250 orang. Mereka pulang dikarenakan sudah selesai masa kontrak kerjanya atau proyeknya yang sudah selesai.
"Untuk memastikan hal ini lebih konkrit lagi boleh kordinasikan dengan Disnaker Provinsi Kepri. Karena kewenangan TKA secara aturan ada di provinsi sesuai dengan UU Nomor 23 tahun 2014 tentang pemerintahan daerah," ucap Indra.
Baca Juga: Bos Twitter Bolehkan Cuitan Iran yang Mengancam Israel
Berita Terkait
Terpopuler
- Setelah Nathan Tjoe-A-On, Giliran Shayne Pattynama Menghilang
- Tiba di Indonesia, Mantan Striker Sampdoria Jadi Asisten Patrick Kluivert?
- Tak Pernah Flexing Kekayaan, Seperti Apa Rumah Nurhayati Subakat?
- Detik-Detik Skincare Maia Estianty Kena Review Pakai Hasil Uji Lab, Doktif: Nggak Approve Tapi...
- Meninggal Dunia, Indra Bekti Ungkap Kenangan Manis Bersama Ibu Sambung
Pilihan
-
Kevin Diks Soal Mantan Pelatih: Dia Sosok Apa Adanya
-
Sejarah Lagu "Jangkrik Genggong" Sindiran Sosial Kota Semarang yang Masih Relevan hingga Sekarang
-
Jason Yeo Kiper Berdarah Riau di Jerman Punya 'Hubungan' dengan Shin Tae-yong
-
Banjir Belum Surut, Buaya Berkeliaran, Warga Desa Santan Tengah Terjebak Tanpa Bantuan
-
Sritex: Hidup Segan Karena Utang, Going Concern pun Suram!
Terkini
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan
-
Inilah 5 Perbedaan Samsung Galaxy A55 5G dengan Samsung Galaxy A35 5G
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI