SuaraBatam.id - 50 orang lebih penghuni dormitory atau asrama kawasan Batamindo positif corona. Kawasan asrama ini ada di Mukakuning, Kota Batam.
Asrama Batamindo ini menjadi salah satu klaster penyebaran Corona. Jumat (18/9/2020) hari ini jumlah positif corona di sana bertambah 4 orang.
Kepala Dinas Kesehatan Kota Batam, Didi Kusmarjadi mengatakan sejauh ini sudah 153 orang terkait klaster di Batamindo yang diiisolasi.
Mengenai jumlah pasti berapa penghuni mess karyawan yang terpapar Covid-19, Didi mengaku belum mengetahui secara pasti.
Baca Juga: Positif Corona, Ketua KPU Arief Budiman Terpapar Sebelum Menghadap Jokowi
"Sekitar 50-an, pastinya saya belum mengetahui," kata Didi dikonfirmasi Batamnews, Jumat (18/9/2020) sore.
Sementara itu, situasi dan aktivitas di kawasan industri Batamindo tampak normal.
Terlihat siapapun yang masuk ke area Batamindo diwajibkan menggunakan masker.
"Sangat ketat sekarang. Mau masuk ke kawasan Batamindo wajib menggunakan masker," ujar Ridwan, salah satu buruh kontraktor yang sedang bekerja di kawasan tersebut.
Terlihat para pekerja juga sedang menikmati santap siang saat istirahat tiba.
Baca Juga: STOP PRESS: Ketua KPU RI Arief Budiman Positif Corona
Ada juga yang tengah bersiap menunaikan salat Jumat di masjid kawasan Batamindo.
Untuk petugas yang berjaga saat ini terus mengatur kedaan guna mengingatkan sejumlah buruh yang tidak menggunakan masker agar segera menggunakan masker nya saat di lokasi kawasan industri Batamindo mukakuning.
Sejumlah pekerja yang tinggal di mess tersebut positif Covid-19.
Usai terkonfirmasi, Tim Gugus Tugas Covid-19 Kota Batam segera melakukan penelusuran kontak erat. Hasilnya, ada 153 orang yang masuk dalam daftar tracing.
Kasus pertama penghuni dormitori berada di blok H, maka kemudian penghuni blok tersebut masuk dalam daftar tracing.
Awalnya, pada 16 September 2020 tim gugus tugas Covid-19 Kota Batam merilis perkembangan kasus. Dari informasi tersebut ada 9 orang karyawan yang tinggal di dormitori Mukakuning terkonfirmasi positif Covid-19.
Jumlah itu lebih banyak dibandingkan pada tanggal 14 September 2020 lalu yang hanya mencatat 7 orang terkonfirmasi positif Covid-19.
Berita Terkait
-
Kata Kapolda Kepri Soal Ibu Rantai dan Siksa Anak Sendiri di Batam
-
Hanya Bayar Listrik 40 Ribu per Bulan! Ini Keajaiban PLTS di Pulau Terpencil
-
Desa Wisata Bakau Serip Batam: Pendorong Ekonomi Lokal di Era Jokowi
-
Modus Kapal Singapura Curi Pasir di Batam, 10 Ribu Meter Kubik Sekali Angkut!
-
XYZ Live Ground: Festival Musik Lintas Generasi Kembali Guncang Batam!
Terpopuler
- Mees Hilgers Didesak Tinggalkan Timnas Indonesia, Pundit Belanda: Ini Soal...
- Elkan Baggott: Pesan Saya Bersabarlah Kalau Timnas Indonesia Mau....
- Miliano Jonathans Akui Tak Prioritaskan Timnas Indonesia: Saya Sudah Bilang...
- Denny Sumargo Akui Kasihani Paula Verhoeven: Saya Bersedia Mengundang..
- Elkan Baggott Kembali Tak Bisa Penuhi Panggilan Shin Tae-yong ke TC Timnas Indonesia
Pilihan
-
PublicSensum: Isran-Hadi Unggul Telak atas Rudy-Seno dengan Elektabilitas 58,6 Persen
-
Munawwar Sebut Anggaran Rp 162 Miliar untuk Bimtek Pemborosan: Banyak Prioritas Terabaikan
-
Drama Praperadilan Tom Lembong: Kuasa Hukum Bongkar Dugaan Rekayasa Kesaksian Ahli
-
Dua Juara Liga Champions Plus 5 Klub Eropa Berlomba Rekrut Mees Hilgers
-
5 Rekomendasi HP Infinix Sejutaan dengan Baterai 5.000 mAh dan Memori 128 GB Terbaik November 2024
Terkini
-
Berapa Harga HP Infinix Smart 8 RAM 6?
-
Ibu di Batam Aniaya Anak Kandung Pakai Rantai Besi, Berawal dari Hal Sepele Ini
-
Progres Konstruksi Container Yard Batuampar, Green Port Pertama Segera Hadir di Batam
-
Berapa Harga Airpods Pro Asli Gen 2? Inilah Keunggulannya
-
16 Atlet Muaythai Batam Bertarung di Vitka Gym, Ajang Pemanasan Menuju Porkot 2024