SuaraBatam.id - Penutupan wilayah atau "lockdown" kembali dikaji oleh Pemerintah Kabupaten Karimun, Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) usai adanya temuan klaster baru COVID-19 di wilayah tersebut.
Klaster ini diduga berasal dari seorang aparatur sipil negara (ASN) yang belum lama ini memiliki riwayat perjalanan dari Depok, Jawa Barat.
Bupati Karimun, Aunur Rafiq menyatakan, "lockdown" akan diberlakukan jika terjadi penambahan kasus dari oknum ASN tersebut.
"Saat ini kami tengah melacak kontak erat dengan ASN yang bersangkutan," ujarnya di Karimun, Rabu (26/5/2020).
Baca Juga: Dokter Korban Pemukulan Keluarga Jenazah COVID-19 Tempuh Jalur Hukum
Lebih lanjut, ia menjelaskan kemungkinan lockdown dilakukan dengan menutup pintu masuk Karimun, khususnya pelabuhan domestik selama 14 hari guna menekan penyebaran COVID-19.
"Saya ingin Karimun steril dulu dari wabah COVID-19, karena dalam beberapa hari terakhir ini kasus COVID-19 meningkat cukup signifikan," katanya, melansir Antara.
Meski demikian, ia menegaskan tidak terburu-buru melakukan lockdown karena dapat berdampak terhadap perekonomian masyarakat. Sehingga, menurutnya diperlukan pertimbangan matang dan saran dari berbagai pihak.
“Aspek ekonomi masyarakat jadi pertimbangan utama, sehingga kami harus berhati-hati dalam memutuskan lockdown,” pungkas Aunur Rafiq.
Berdasarkan data dari Gugus Tugas Percepatan Penanganan COVID-19 Provinsi Kepri, hingga saat ini jumlah kasus terkonfirmasi positif mencapai 28 orang, dengan rincian sembilan orang masih dirawat di RSUD Karimun, sementara 19 orang sembuh.
Baca Juga: Paksa Bawa Pulang jenazah COVID-19, Keluarga Pasien di Batam Pukul Dokter
Berita Terkait
-
Cara Mengatasi Error Ketika Aktivasi MFA ASN Digital
-
Guru Sekolah Rakyat Dikontrak, Kualitas Pendidikan Terancam?
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
Hari Pertama Kerja Usai Libur Lebaran, Ratusan ASN Pemprov DKI Absen Tanpa Keterangan
-
Momen Pramono dan Rano Karno Halal Bihalal Bareng ASN di Balai Kota DKI
Terpopuler
- Sekantong Uang dari Indonesia, Pemain Keturunan: Hati Saya Bilang Iya, tapi...
- Agama Titiek Puspa: Dulu, Sekarang, dan Perjalanan Spiritualnya
- Lisa Mariana Ngemis Tes DNA, Denise Chariesta Sebut Tak Ada Otak dan Harga Diri
- 6 Perangkat Xiaomi Siap Cicipi HyperOS 2.2, Bawa Fitur Kamera Baru dan AI Cerdas
- Kang Dedi Mulyadi Liburkan PKL di Bandung Sebulan dengan Bayaran Berlipat
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-17 Siaga! Media Asing: Ada yang Janggal dari Pemain Korut
-
Profil CV Sentosa Seal Surabaya, Pabrik Diduga Tahan Ijazah Karyawan Hingga Resign
-
BMKG Bantah Ada Anomali Seismik di Bogor Menyusul Gempa Merusak 10 April Kemarin
-
6 Rekomendasi HP Rp 4 Jutaan Terbaik April 2025, Kamera dan Performa Handal
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
Terkini
-
Jadwal Imsakiyah Batam Hari Ini, Berikut Tips Berbuka Sehat Agar Puasa Lancar
-
Longsor Parah Lumpuhkan Akses ke Pelabuhan Utama Lingga, Warga Minta PU Segera Perbaiki Jalan
-
Meutya Hafid Sebut iPhone 16 Lolos Sertifikasi, AirTag Segera Diproduksi di Batam
-
200 Rumah di Lingga Dibekali Panel Surya untuk Perluas Akses Listrik, Kapan Direalisasi?
-
Waspadai Modus Penipuan Jelang Lebaran di Batam, Ini Tips Agar Tak Jadi Korban