
SuaraBatam.id - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Isdianto menyampaikan permohonan maaf kepada masyarakat terkait penularan Covid-19 di Kota Tanjungpinang yang sampai saat ini belum mereda.
Permintaan maaf tersebut disampaikannya saat rapat virtual bersama kepala dinas secara di Gedung Daerah Tanjungpinang, Senin (1/8/2020).
"Saya mohon maaf kepada seluruh masyarakat dengan adanya musibah ini," ujar Isdianto seperti dikutip dari Antara.
Isdianto mengatakan musibah pandemi Covid-19 ini terjadi bukan atas keinginan manusia, namun rencana Sang Pencipta.
"Saya juga mohon maaf kepada semuanya. Saya saat ini sedang mengalami musibah yang tidak kita rencanakan. Allah akan berikan cobaan kepada umatnya tidak akan melebihi dari kemampuan kita untuk menghadapinya," ucapnya.
Maka dari itu, ia berharap agar cobaan cepat berlalu dan masyarakat senantiasa diberi kesehatan supaya dapat beraktivitas secara normal.
Dalam rapat tersebut, Isdianto mengenakan baju putih, peci hitam serta masker. Sementara itu beberapa kepala dinas, biro dan badan juga mengikuti rapat ini melalui rumah masing-masing karena masih melakukan karantina mandiri menunggu hasil swab yang telah dilakukan beberapa waktu yang lalu.
Rapat ini juga diikuti oleh Sekretaris Daerah Provinsi Kepulauan Riau Tengku Said Arif Fadillah, Asisten Administrasi Umum Hasbi dan Kepala Dinas Kesehatan Tjetjep Yudiana dari Ruang Rapat Lantai IV Kantor Pemerintah Kepulauan Riau di Pulau Dompak, Tanjungpinang.
Masih dalam kesempatan yang sama, Isdianto mengatakan seluruh organisasi pemerintahan tetap harus berjalan, meski mereka menjalani masa karantina.
Baca Juga: Viral Gegara Pelecehan Seksual Berkedok Riset Swinger, Bambang: Itu Bohong
Begitu juga dengan seluruh urusan administrasi dan pelayanan kebutuhan masyarakat jangan sampai terhambat akibat permasalahan ini.
Ia juga tetap melaksanakan tugas sehari-hari walaupun saat ini sedang melakukan karantina mandiri di kediaman usai dinyatakan positif terpapar Covid-19.
“Saya mengharapkan semua pimpinan OPD dan staf jangan terkendala semua kegiatan, walaupun saya dalam kondisi karantina. Tetap jalankan kegiatan pemerintahan dengan berpedoman pada protokol kesehatan," ujarnya.
Secara khusus kepada pimpinan RSUP Raja Ahmad Thabib, Isdianto berpesan agar layanan kepada masyarakat harus tetap berjalan sebagaimana mestinya.
Selain itu ia juga menyinggung layanan swab massal yang harus tetap dibuka sehingga seluruh masyarakat dapat mendapat pelayanan.
"Terimakasih saya ucapkan kepada masyarakat karena antusias dan kesadaran yang tinggi memeriksa kesehatannya ke RSUP Kepri. Layanan swab jangan sampai berhenti karena masih banyak masyarakat yang ingin memeriksakan diri,” kata Isdianto.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link Video Syur Andini Permata Bareng Bocil Masih Diburu, Benarkah Adik Kandung?
- Pemain Keturunan Rp260,7 Miliar Bawa Kabar Baik Setelah Mauro Zijlstra Proses Naturalisasi
- 41 Kode Redeem FF Terbaru 10 Juli: Ada Skin MP40, Diamond, dan Bundle Keren
- Eks Petinggi AFF Ramal Timnas Indonesia: Suatu Hari Tidak Ada Pemain Keturunan yang Mau Datang
- 4 Rekomendasi Sepatu Running Adidas Rp500 Ribuan, Favorit Pelari Pemula
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Murah Xiaomi RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik 2025
-
Bertemu Rocky Gerung, Kapolri Singgung Pepatah Tentang Teman dan Musuh
-
3 Rekomendasi HP Murah Samsung RAM Besar 8 GB Memori 256 GB, Harga Cuma Rp 2 Jutaan
-
9 Sepatu Lari Murah Rp500 Ribu ke Bawah di Shopee, Performa Nyaman Desain Keren!
-
6 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Klasterkuhidupku BRI, Solusi UMKM Batu Bertahan Saat Pandemi
-
BRI dan AgenBRILink Perluas Layanan untuk Inklusi Keuangan Nasional
-
Apakah Layak Berinvestasi Emas Antam 3Gr Saat Ini?
-
Top, BRI Pimpin Daftar Teratas Bank di Indonesia versi The Banker!
-
Mandiri Sahabatku Akselerasi Literasi Keuangan dan Wawasan Investasi PMI di Malaysia