SuaraBatam.id - Seorang remaja perempuan tenggelam di bekas galian tambang granit di Kecamatan Bintan Timur, Kabupaten Bintan, Provinsi Kepulauan Riau, pada Selasa (19/09).
Tim Search and Rescue (SAR) akhirnya menemukan jasad Imelda Apriyani (13) di dasar bekas galian tambang batu granit PT Bukit Panglong, pada Selasa (19/09).
Penyelam Herman, salah satu dari tiga penyelam yang terlibat, menemukan jasad Imelda dalam keadaan telentang di kedalaman sekitar 10 meter.
"Kami menemukan jasad korban di tempat dia jatuh. Di dasar kolam, tidak ada yang menahannya," ungkap Herman, penyelam dari Basarnas Tanjungpinang, dilansir dari Batamnews--jaringan suara.com.
Baca Juga:Renang di Dekat Pulau Merak Kecil, Warga Pandeglang Ditemukan Tewas Tenggelam
Jasad Imelda Apriyani segera dibawa oleh tim terpadu ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Bintan.
Diduga, Imelda tenggelam karena berenang bersama temannya yang berinisial AR. Keluarga sempat tak percaya putri mereka tenggelam.
"Ketika pulang dari mengaji, Imelda menerima panggilan telepon dari temannya dan pergi tanpa memberi tahu orang tuanya di rumah," ungkap Desi, bibi korban, di lokasi kejadian.
Saat kejadian, teman korban sempat berusaha menolong. Namun, usaha tersebut sia-sia.
Baca Juga:Dermaga Muara Baru Dilalap Api, 10 Kapal Terbakar hingga Tenggelam