EO yang Ditahan karena Penggelapan Uang Perusahaan di Batam Tiba-tiba Meninggal Dunia

Deby merupakan pekerja disalah satu Perusahaan Event Organizer (EO) di Batam. Ia ditahan karena menggelapkan uang milik perusahaan senilai ratusan juta dengan mengajukan propo

Eliza Gusmeri
Rabu, 03 Mei 2023 | 12:47 WIB
EO yang Ditahan karena Penggelapan Uang Perusahaan di Batam Tiba-tiba Meninggal Dunia
Ilustrasi mayat, jenazah. [Envato]

SuaraBatam.id - Tahanan Rutan Kelas IIA Batam, Deby Siswanto (35) meninggal dunia saat berada di Rumah Sakit Embung Fatimah Batam, Kepulauan Riau (Kepri).

Deby merupakan pekerja disalah satu Perusahaan Event Organizer (EO) di Batam. Ia ditahan karena menggelapkan uang milik perusahaan senilai ratusan juta dengan mengajukan proposal pengadaan Event fiktif di 3 lokasi Mall yang berada di Batam.

"Ya benar, tahanan tersebut meninggal diduga karena sakit saat berada di Rumah Sakit Embung Fatimah," ujar Kepala Rutan Kelas I Batam, Faizal Gerhani Putra, Rabu (3/5/2023), melansir dari Batamnews--jaringan suara.com.

Penyebab meninggal

Baca Juga:Cek Fakta: Ikke Nurjanah Ditemukan Meninggal Dunia usai Minum Racun, Benarkah?

Tahanan sempat mengeluh sakit karena mengalami sesak nafas pada Selasa (2/5/2023) siang.

Ia dirujuk ke Rumah Sakit Embung Fatimah untuk mendapatkan penanganan. Sayangnya kondisinya semakin memburuk.

"Sempat mengeluh sakit dan kita bawa ke klinik, tak ada perubahan hingga kita bawa ke Rumah Sakit, di Rumah Sakit ia dinyatakan meninggal dunia," kata Faizal.

Dijelaskannya, pihak keluarga sudah mengetahui kabar duka terkait meninggalnya tahanan tersebut.

Meskipun mereka tak sepenuhnya menerima kabar tersebut, namun pihak Rutan juga siap menerima jika pihak keluarga hendak melakukan Otopsi terhadap jenazah korban.

Baca Juga:CEK FAKTA: Ammar Zoni Meninggal Dunia, Tangis Irish Bella dan Raffi Ahmad Pecah

"Kita sudah memberikan informasi kepada pihak keluarga, kalau penyebab kematiannya kita tak bisa menjelaskan karena itu ranah dari pihak Rumah Sakit, yang jelas berdasarkan informasi bahwa korban meninggal dunia karena sesak nafas," sebutnya.

"Kita juga sudah berkoordinasi dengan pihak Rumah Sakit serta Kepolisian Polsek Sagulung, jika pihak keluarga hendak melakukan Otopsi ya akan kita lakukan," tambahnya.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini