SuaraBatam.id - Viral sebuah foto rumah makan Padang yang menjual menu daging babi. Rumah makan tersebut di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara.
Pemilik rumah makan bernama Sergio, akhirnya meminta maaf terkait usaha yang pernah dijalaninya itu.
"Saya mau minta maaf yang sebesar-besarnya. Pertama buat pihak-pihak yang merasa tersinggung karena ini, soalnya benar-benar enggak ada maksud untuk menyinggung," kata Sergio saat ditemui wartawan di kediamannya di Jakarta Utara, Jumat (10/4/2022).
Dalam keterangannya ia tak bermaksud melecehkan budaya manapun kecuali hanya untuk membuka usaha, meskipun awalnya coba-coba.
"Waktu itu kita pikir mungkin (usaha) ini bisa dicoba, kami hanya mencoba inovasi, tanpa memiliki tujuan untuk menyinggung suku-suku tertentu," ujar Sergio.
Keberadaan restoran itu sekarang sudah tidak ditemukan karena Sergio sudah menutupnya. Ia sempat menjual menu itu secara online karena sedang pandemi.
Dia menjelaskan pemilihan rendang olahan babi di usahanya, karena kegemarannya terhadap masakan Padang.
"Saya pribadi suka bangat sama masakan Padang, seminggu minimal sekali saking cintanya," kata dia.
Sebelumnya, viral satu foto menu nasi babi dijual di gerai rumah makan Padang bernama Babiambo di Kelapa Gading, Jakarta Timur, DKI Jakarta. Foto itu gegerkan warga minang.
Baca Juga:Heboh Nasi Padang Babi, PA 212 Meradang
Menu andalan rumah makan itu adalah rendang babi. Banyak kalangan menilai menjual aneka olahan daging babi di rumah makan Padang adalah bentuk penghinaan.
Melansir SuaraSumbar.id di media sosial, Jumat (10/5/2022), terdapat foto menu rumah makan Padang memuat daftar menu misalnya rams sepsial babiambo yang terdiri dari nasi putih, babi gulai, babi rendang, sayung singkong dan sambal. Menu itu dihargai Rp 48 ribu seporsi.