Kecelakaan Tunggal, Pelajar di Bintan Tewas, Motor Terperosot ke Parit

Diketahui pelajar tersebut bernama Era (16) mengendarai motor Yamaha Jupiter MX BP 4314 TS.

Eliza Gusmeri
Selasa, 11 Januari 2022 | 10:23 WIB
Kecelakaan Tunggal, Pelajar di Bintan Tewas, Motor Terperosot ke Parit
Kendaraan yang dikendarai remaja 16 tahun saat kecelakaan di Bintan.

SuaraBatam.id - Seorang pelajar mengalami kecelakaan tunggal di Kabupaten Bintan, Kepulauan Riau (Kepri). Naas, nyawanya tak tertolong.

Diketahui pelajar tersebut bernama Era (16) mengendarai motor Yamaha Jupiter MX BP 4314 TS.

Kecelakaan tunggal itu terjadi di Jalan MT Haryono, Desa Ekang Anculai, Minggu (9/1/2022).

Dikutip dari Batamnews, Kasatlantas Polres Bintan AKP Kartijo mengatakan, korban saat itu berkendara dengan kecepatan tinggi tanpa menggunakan helm dari Simpang Penaga menuju Simpang Lagoi.

"Korban berkendara sendirian dengan kecepatan tinggi dari Jalur Lintas Barat Penaga menuju Simpang Lagoi," ujar Kartijo, Senin (10/1/2022).

Setibanya di jalur tikungan, motor yang digunakan korban hilang kendali. Lalu korban bersama motornya terjatuh dan terseret ke sebelah kiri jalanan dan masuk ke dalam parit.

Baca Juga:Kronologi Personel Polres Gunungkidul Meninggal dalam Kecelakaan Tunggal Saat Akan Pulang

Saat masuk ke dalam parit, kata Kartijo, kepala korban terbentur bibir parit beton tersebut. Sehingga mengalami luka parah di bagian kepala.

"Bagian kepalanya bercucuran darah. Akibatnya korban meninggal dunia di lokasi kejadian," jelasnya.

Ketika itu juga polisi mendapatkan kabar dan melakukan evakuasi terhadap korban bersama kendaraannya. Korban dilarikan ke rumah sakit terdekat lalu dibawa ke rumah duka Jalan Pelita Baru, Kecamatan Seri Kuala Lobam.

Kartijo berpesan kepada pengguna jalan raya khususnya kendaraan roda dua untuk selalu menggunakan helm. Karena helm dapat melindungi bagian vital pengendara.

"Kita himbau kepada seluruh pengendara untuk gunakan helm. Terus taati aturan lalulintas dengan tidak mengemudikan kendaraan diatas ambang kelajuan. Ingat keselamatan itu lebih utama," ucapnya.

Baca Juga:Tabrak Pembatas Jalan, Ibu-Ibu Asal Jogja Tercebur ke Sungai di XT Square

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini