Sebanyak 13.780 Nakes di Kepri Sudah Disuntik Booster

Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Lamidi, di Tanjungpinang, Kamis, mengatakan, seluruh tenaga kesehatan sudah disuntik vaksin dosis pertama dan kedua.

Eliza Gusmeri
Kamis, 30 Desember 2021 | 19:00 WIB
Sebanyak 13.780 Nakes di Kepri Sudah Disuntik Booster
Ilustrasi vaksin Covid-19 [Foto: Antara]

SuaraBatam.id - Sebanyak 13.780 orang atau 0,87 persen tenaga kesehatan di Kepulauan Riau (Kepri) sudah disuntik vaksin dosis ketiga (booster).

Ketua Harian Satgas Penanganan COVID-19 Kepri Lamidi, di Tanjungpinang, Kamis, mengatakan, seluruh tenaga kesehatan sudah disuntik vaksin dosis pertama dan kedua.

Target sasaran tenaga kesehatan di wilayah itu untuk mendapatkan vaksin dosis pertama hingga ketiga sebanyak 14.121 orang.

Sementara dosis pertama untuk tenaga kesehatan melampaui target yakni sebanyak 20.523 orang, sedangkan dosis kedua 19.934 orang.

Baca Juga:Wisatawan Domestik Serbu Bali Habiskan Libur Akhir Tahun

Begitu pula dengan sasaran vaksinasi bagi pelayan publik. Jumlah target sasaran untuk kelompok itu mencapai 128.893 orang, sementara capaian vaksinasi dosis pertama 408.562 orang, dan dosis kedua 361.564 orang.

Sementara untuk masyarakat umum, kata dia jumlah target sasaran mencapai 1.143.230 orang. Masyarakat umum yang sudah disuntik vaksin dosis pertama 792.065 orang, sedangkan dosis kedua 614.017 orang.

Jumlah sasaran untuk warga lanjut usia sebanyak 87.128 orang. Warga lanjut usia yang sudah disuntik vaksin dosis pertama
67.452 orang, sementara dosis kedua 52.694 orang.

Pelaksana Harian Sekda Kepri itu menambahkan sasaran vaksinasi untuk remaja usia 12-17 tahun mencapai 207.663 orang. Remaja yang sudah divaksin dosis pertama sebanyak 207.817 orang, melebihi target, sedangkan dosis kedua 172.200 orang.

Sementara sasaran untuk anak usia 6-11 tahun sebanyak 249.047 orang. Anak yang sudah disuntik vaksin dosis pertama sebanyak 83.990 atau 33,72 persen.

Baca Juga:WHO: Dua Obat Antivirus Lebih Efektif Lawan Virus Corona Covid-19

"Anak usia 6-11 tahun belum ada yang disuntik vaksin dosis kedua," demikian Lamidi. (antara)

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini