SuaraBatam.id - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat untuk waspada pada gelombang tinggi dan pasang maksimum air laut.
Pasalnya, BMKG Stasiun Meteorologi Klas I Hang Nadim Batam menerbitkan peringatan dini banjir rob di wilayah tepian pesisir wilayah Kota Batam, Kabupaten Bintan dan Karimun pada Sabtu (18/12).
"Potensi banjir pesisir (ROB) di wilayah pesisir Batam, Bintan dan Karimun 18 Desember 2021 akibat adanya fenomena fase Bulan Purnama," kata prakirawan BMKG Hang Nadim Batam Debora Trully, dikutip dari Antara, (18/12/21).
Peringatan itu berlaku mulai pukul Sabtu (18/12) pukul 7.00 WIB hingga Ahad (19/12) pukul 07.00 WIB.
Baca Juga:RS Istri Terduga Teroris di Batam Mengaku Syok dan Tak Percaya Suaminya Ditangkap
Ia merinci, tepian pesisir Batam dan sekitarnya pasang maksimum diperkirakan dua kali.
Pertama pada pukul 9.00 WIB dengan ketinggian 2,6 meter dan pasang kedua pada pukul 23.00 WIB, dengan tinggi yang sama, 2,6 meter.
Di tepian pesisir Tanjunguban dan sekitarnya pasang maksimum pertama pada pukul 8.00 WIB dengan ketinggian 2,3 meter dan kedua pada pukul 23.00 WIB dengan ketinggian yang sama 2,3 meter.
Sedangkan di tepian pesisir Selat Kijang dan sekitarnya, pasang maksimum pertama pada pukul 8.00 WIB dengan ketinggian 1,9 meter dan kedua pada pukul 7.00 WIB dengan ketinggian yang sama 1,9 meter.
Di wilayah tepian pesisir Tanjungbalai Karimun dan sekitarnya pasang maksimum pertama pada pukul 10.00 WIB dengan ketinggian 3,4 meter dan kedua pada pukul 22.00 WIB dengan ketinggian 2,4 meter.
Baca Juga:Pemko Gelar Pawai Budaya di Hari Jadi Batam 18 Desember
"Dengan adanya fenomena tersebut, masyarakat di sekitar pesisir, bantaran sungai dan daerah yang lebih rendah diimbau tetap waspada dan siaga untuk mengantisipasi dampak dari pasang laut maksimum, seperti adanya genangan," kata Debora.
- 1
- 2