Membludak, Ratusan Siswa SD Yos Sudarso Batam Divaksin Perdana Hari Ini

Pantauan di lokasi, suasana di Sekolah Yos Sudarso Batam tampak ramai, ikut hadir orangtua siswa yang mendampingi.

Eliza Gusmeri
Selasa, 14 Desember 2021 | 16:13 WIB
Membludak, Ratusan Siswa SD Yos Sudarso Batam Divaksin Perdana Hari Ini
Pelaksanaan vaksinasi anak perdana di Batam yang berkonsentrasi terhadap 500 orang anak (partahi/suara.com)

SuaraBatam.id - Sebanyak 500 anak berusia 6-11 tahun di Batam, Kepulauan Riau resmi divaksin perdana di Sekolah Dasar (SD) Yos Sudarso, Batam Center, Batam, Kepulaun Riau (Kepri) Selasa (14/12/2021).

Diketahui, vaksin anak serentak telah diresmikan langsung oleh Presiden RI, Joko Widodo di Jawa Tengah.  Vaksin tersebut dikoordinasi oleh Binda Kepri.

“Ini vaksinasi anak perdana untuk Batam, yang digelar Binda Kepri sesuai perintah dan arahan dari Presiden RI Joko Widodo kepada BIN untuk mendukung kegiatan vaksinasi anak,” terang Kabagops Binda Kepri, Kolonel Chb. Komara Manurung saat ditemui di lokasi.

Pantauan di lokasi, suasana di Sekolah Yos Sudarso Batam tampak ramai, ikut hadir orangtua siswa yang mendampingi.

Baca Juga:Bukan Lagi 1 Dosis, Syarat Masuk Bali Via Gilimanuk Kini Wajib Vaksin 2 Kali

Situasi menjadi ramai. Petugas juga merasa kewalahan saat melakukan pemanggilan nama anak yang akan mengikuti vaksinasi.

"Suasana memang sangat ramai, ini menjadi konsen kita juga untuk penerapan prokesnya. Ini pasti karena orang tua juga panik dan ingin ikut saat anaknya di vaksin," lanjutnya.

Komara mengatakan vaksinasi anak perdana di Batam ini, pelaksanaannya telah berkoordinasi dengan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kepri, dan juga Pemerintah Kota (Pemko) Batam.

"Walau nanti data hasil penerima vaksin di sini juga akan dikoordinasikan ke Pemprov dan Pemko. Namun ini bukan bagian dari keduanya. Mungkin secara simbolis, untuk Pemprov secara keseluruhan akan dilakukan oleh Gubernur," tuturnya.

Komara juga menegaskan, pelaksanaan vaksinasi perlu didukung karena wilayah Provinsi Kepri yang berada di daerah perbatasan.

Baca Juga:Vaksinasi Tak Sampai 70 Persen, Anak Usia 6-11 Tahun di Kalbar Belum Bisa Vaksin Covid-19

Batam tentunya, menjadi lokasi yang rawan sebagai pintu masuk varian baru yang telah menyebar di Singapura dan Malaysia.

“Kepri menjadi daerah perlintasan PMI ilegal dari luar negeri masuk ke Indonesia sehingga rawan terhadap potensi penyebaran varian baru Covid-19, untuk itu diperlukan percepatan vaksinasi bagi seluruh kelompok masyarakat, termasuk anak-anak yang merupakan generasi penerus bangsa,” imbuhnya.

Di lokasi yang sama, Kepala Sekolah SD Yos Sudarso Batam, Didiek Dwi Atmadi, mengapresiasi pelaksanaan vaksinasi yang digelar perdana untuk anak usia 6-11 tahun yang merupakan peserta didik dari SD Yos Sudarso.

“Pemerintah sangat peduli dengan anak kita, yang belum terjamah selama ini memang anak sekolah dasar sehingga pelaksanaan vaksinasi perdana yang digelar Binda Kepri untuk anak usia 6-11 tahun sangat luar biasa, kami apresiasi program pemerintah,” ungkap Didiek.

Ia pun mengakui, dalam mempersiapkan pembelajaran tatap muka, anak-anak perlu memiliki perlindungan kesehatan di tengah pandemi Covid-19.

“Ini program pemerintah yang sangat bagus sekali untuk menunjang persiapan peserta didik dalam mengikuti pembelajaran tatap muka, dengan mengikuti vaksinasi, peserta didik sudah memiliki kesiapan perlindungan diri,” terang Didiek.

Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini