SuaraBatam.id - Pihak Citilink telah mengkonfirmasi terkait insiden penerbangan pesawat Citilink QG 944 rute Cengkareng - Batam yang mendarat darurat pada tanggal 27 September 2021.
Pesawat tersebut mendarat darurat karena seorang anak melepas penutup pelindung tuas pintu darurat.
"Dapat kami informasikan bahwa kejadian disebabkan oleh penumpang anak-anak yang berada di seat row 11 dalam penerbangan tersebut melepas penutup pelindung tuas pintu darurat atau cover handle emergency exit di luar pengawasan orang tuanya,"kata VP Corporate Secretary & CSR PT Citilink Indonesia, Diah Suryani dalam rilis Selasa 28 September 2021.
Untuk itu, penerbangan QG 944 rute Cengkareng - Batam dialihkan (divert) ke Bandara Sultan Mahmud Badaruddin II, Palembang pada 16.05 WIB.
Baca Juga:Citilink Akui Bocah Buka Pintu Pesawat hingga Mendarat Darurat, Begini Kronologisnya
Menurut dia, Awak kabin yang bertugas telah melakukan tindakan sesuai prosedur dengan segera menginformasikan kejadian tersebut kepada Captain Pilot.
Captain segera memutuskan untuk mengalihkan (divert) penerbangan ke Bandara terdekat untuk dilakukan pengecekan secara teknis kondisi pesawat dan memastikan pesawat dalam kondisi aman, guna menjamin keselamatan dan keamanan penerbangan.
Selain itu, pihak Citilink juga segera meminta keterangan kepada orang tua anak tersebut dan operasional penerbangan Citilink tetap berjalan dengan normal dan seluruh penumpang yang berada dalam penerbangan tersebut berada dalam kondisi baik.
Saat ini pesawat telah mendarat dengan selamat di Batam.
"Dapat kami informasikan bahwa sebelum melanjutkan perjalanan ke Batam, telah dilakukan pengecekan oleh Citilink, tim teknik serta otoritas berwenang dan hasil menunjukkan bahwa pesawat dinyatakan aman untuk melanjutkan perjalanan," ujar dia.
Baca Juga:Diselimuti Kabut, Jarak Pandang di Palembang Hanya 100 Meter