SuaraBatam.id - Politisi Partai Gerindra, Andre Rosiade terlibat dalam perdebatan dengan beberapa kader Partai Demokrat terkait kinerja Demokrat di masyarakat.
Bahkan, Andre Rosiade secara terang-terangan menyebut Partai Demokrat saat ini tak berkuasa, namun kadernya masih menggunakan ancaman.
“Diajak adu kinerja malah diancam. Ngeri hehehe. Udah enggak berkuasa aja masih main ancam. Apalagi kalo berkuasa lagi,” kata dia melalui akun twitter Andre_rosiade.
Awal mula perdebatan ini sebelumnya diawali Andi Arief yang menyinggung nama Andre Rosiade ketika membahas pandemi Covid-19.
Baca Juga:Rachmawati Soekarnoputri Meninggal Dunia, Partai Gerindra Merasa Sangat Kehilangan
Pria yang menjabat Ketua Badan Pemenangan Pemilu Demokrat (Bappilu) itu mengatakan, kader Partai Demokrat tidak sembarangan dalam membahas wabah Covid-19.

“Kader Partai Demokrat tidak asal bicara. Kami diskusi rutin dengan para ahli ekonomi, ahli kesehatan dll,” katanya melalui akun Andiarief__.
“Memutuskan untuk ingatkan bahaya sebagai negara gagal punya dasar kuat, bayangkan kalau puncak pandemi kasus menimpa di atas 700 ribu per hari? Bro Andre Rosiade harus aware dengan ini,” ujarnya lagi.
Menanggapi hal ini, Ade Rosiade lantas menantang kader Demokrat dalam kinerja baik dari DPR maupun Daerah Pemilihan (Dapil).
“Boleh di adu sama kader anda. Mau kerja di DPR atau bantu Rakyat di Dapil. Saya tunggu adu kinerjanya dengan rekam jejak yang jelas. Tapi ada yang aneh. Ngajak Rapat aja kok pada ngamuk sih hehehe,” kata dia, melansir Terkini.id (jaringan Suara.com).
Baca Juga:Rachmawati Soekarnoputri Wafat karena Covid-19
Tulisan Andre itu kembali dikomentari politisi Partai Demokrat lainnya, Irwan Fecho. Ia menyebut Andre kurang ajar hingga ia menantang untuk bertemu.
- 1
- 2