SuaraBatam.id - Melihat Habib Rizieq dipaksa mengikuti sidang online dalam lanjutan kasus Petamburan dan RS Ummi di Pengadilan Negeri Jakarta, Habib Reza Syahab mengaku tidak bisa menahan emosinya.
Menurutnya, hal yang diperlakukan atas Habib Rizieq bukanlah keadilan. Bahkan, Pimpinan Majelis Ta'lim Khairiyah Ibnu Syihab ini menilai Habib Rizieq telah dihina dan dinistakan dalam persidangan tersebut.
"Ketika ana melihat itu jujur wallahi di dalam hati ana sendiri tuh merasa seperti gue ini gak ada guna, maksudnya itu dalam artian, gue ini ngeliat imam besar seperti ini dihinakan, dinistakan dan didorong-dorong," ujar Habib Reza dalam kanal Youtube LDTV.
"Bahkan sampai dipaksa untuk melakukan sidang online tersebut yang mana itu imam besar sendiri tidak mau tapi imam besar dipaksa," imbuhnya.
Baca Juga:Viral Pemotor Adang Ambulans, Ada Kucing Kejepit Bemper Depan Mobil
Hal ini ia sampaikan dalam video berjudul 'Emak2 Pecinta Habib Rizieq Ngamuk dan Pernyataan Habib Reza Syahab Terkait Perlakukan IB HRS' yang dipantau pada Kamis (25/3/2021).
"Kenapa imam besar gak mau, salah satu alasannya adalah mendiskriminasi beliau, itu juga sangat merugikan beliau, jujur ana ketika melihat video itu membuat hati ini ana sakit, hati ana marah," ujar Habib Reza.
Tidak terima dengan perlakuan terhadap Habib Rizieq, ia lantas menyebut siapapun yang memaksa Habib Rizieq akan ia paksa untuk masuk neraka.
"Mereka-mereka yang memaksakan imam besar maka akan saya paksa juga mereka nanti di hari kiamat untuk masuk ke dalam nerakanya Allah SWT," tegasnya.
Dalam video itu, ia juga menyebut orang-orang yang tidak menuntut keadilan atas Habib Rizieq termasuk dalam orang-orang yang rugi.
Baca Juga:Habib Rizieq Ceramah Soal Kencing, Warganet Puji Dakwah Habib yang Adem
"Sungguh merugi orang-orang yang tidak ada rasa di dalam hatinya, tidak ada rasa untuk menuntut keadilan daripada mereka yang telah menistakan imam besar kami umat Islam, Habibana Muhammad Rizieq Shihab," ujarnya, melansir Makassar.Terkini.id (jaringan Suara.com).
