Ketua Muhammadiyah Yudi Chasarna Kecelakaan saat Naik Motor ke Wisma Pesona

Namun, saat melintas jalan menurun setelah Sekolah Muhammadiyah, ia terjatuh hingga keluar jalur.

Pebriansyah Ariefana
Jum'at, 20 November 2020 | 12:22 WIB
Ketua Muhammadiyah Yudi Chasarna Kecelakaan saat Naik Motor ke Wisma Pesona
Ilustrasi kecelakaan. (ANTARA/HO)

SuaraBatam.id - Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kepri Yudi Chasarna tewas kecelakaan saat naik motor Honda Beat. Yudi Chasarna tewas usai kecelakaan lakalantas di Jalan R H Fisabilillah, Kamis (19/11/2020) sore kemarin.

Kanit Lakalantas Polres Tanjungpinang, Iptu Ridwan menjelaskan kecelakaan itu berawal saat Yudi Chasarna mengendarai Honda Beat hitam BP 2360 WI. Dia jalan dari arah Swalayan Al Baik hendak menuju ke arah Wisma Pesona.

Yudi Chasarna merupakan dosen di Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Pembangunan Tanjungpinang. Mantan anggota DPRD Kepri itu meninggal dunia setelah dibawa di Rumah Sakit Angkatan Laut Tanjungpinang.

Namun, saat melintas jalan menurun setelah Sekolah Muhammadiyah, ia terjatuh hingga keluar jalur.

Baca Juga:Innalillahi Ketua Muhammadiyah Yudi Chasarna Tewas karena Kecelakaan

Dari arah berlawanan melintas mobil Toyota Calya BP 1427 TS dan kemudian terjadi benturan.

Lokasi kecelakaan Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kepri Yudi Chasarna. (Batamnews)
Lokasi kecelakaan Ketua Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Kepri Yudi Chasarna. (Batamnews)

"Akibat kecelakaan itu korban mengalami luka-luka dan dibawa ke rumah," sebut Ridwan, Jumat (20/11/2020).

Ridwan menyebutkan, setelah sempat mendapat penanganan medis, Yudi Chasarna mengembuskan nafas terakhir di rumah sakit, sesaat setelah azan Maghrib berkumandang.

Terkait kabar yang menyebut Yudi Chasarna menjadi korban tabrak lari, Ridwan meluruskan informasi tersebut.

"Saat kejadian pengendara mobil sempat gugup, dan menjauh sekitar 25 meter dari lokasi, ia juga langsung ke lokasi, tak ada lah tabrak lari," tegasnya.

Baca Juga:Detik-detik Mobil Damkar Kecelakaan Saat Bertugas, Seperti Adegan di Film

Ridwan menyebutkan, proses hukum tetap berlanjut, pihaknya akan melakukan gelar perkara di lokasi kejadian.

BERITA TERKAIT

REKOMENDASI

News

Terkini