“Tuhan angkat derajat orang yang dihina, makam Gus Dur enggak pernah sepi. Entah kalau dia nanti, Tuhan jaga lisan Gus Dur,” ujar warganet lainnya.
“Menghina, merendahkan orang besar, hanya membuktikan dia ini orang rendahan, dan sungguh, Allah tidak menyukai orang sombong,” imbuh sebuah akun.
Perseteruan Habib Rizieq dengan Gus Dur memang sudah terjadi sejak tahun 2008 silam. Belakangan diketahui, seruan itu dilontarkan Habib Rizieq ketika mendengar rencana Gus Dur yang ingin membubarkan FPI.
“Waktu Gus Dur jadi Presiden, dia ingin membubarkan FPI tapi mengapa Gus Dur yang bubar. Bukan FPI yang akan bubar tapi kami yang akan membubarkan Gus Dur,” ujar Habib Rizieq di markas FPI, Jalan Petamburan III, Slipi, Jakarta, pada Senin, (2/7/2008).
Baca Juga:Menuju Petamburan, Habib Rizieq Sapa Simpatisan dari Atas Mobil
Teriakan Rizieq saat itu juga disambut dengan takbir dari para hadirin di jamaah itu. Padahal, desakan Gus Dur untuk membubarkan FPI saat itu lantaran kegeraman Gus Dur terkait aksi pemukulan yang dilakukan oleh anggota FPI terhadap sejumlah orang yang tergabung dalam organisasi Aliansi Kebangsaan untuk Kebebasan Beragama dan Berkeyakinan (AKKBB).
Gus Dur menilai, tindakan FPI tak bisa ditolerir alias kelewatan batas, bahkan telah merusak nilai-nilai persatuan Pancasila.
