SuaraBatam.id - Selama di Arab Saudi, Habib Rizieq Shihab sudah 3 kali naik haji. Bahkan bisa umroh setiap pekan.
Hal itu diklaim Sekretaris Umum Front Pembela Islam (FPI) Munarman membuktikan Habib Rizieq tidak punya masalah hukum di sana. Sementara Menteri Koordinator Polisik Hukum dan Keamanan Mahfud MD menjelaskan Rizieq pernah jadi tersangka kasus penghimpunan dana ilegal. Meski pada akhirnya status itu dicabut karena tidak ada bukti.
"Habib Rizieq tidak pernah melanggar hukum, dibuktikan dengan 3 kali haji selama di sana. Tiap minggu bisa umrah, bisa menikahkan anaknya di Makkah, dikunjungi secara normal oleh orang Indonesia," kata dia.
"Yang istimewa Habib Rizieq bisa menyelenggarakan kegiatan Maulidan. Gak ada masalah apapun," tandas Munarman bangga.
Baca Juga:Mau Balik ke Indonesia, Habib Rizieq Disebut-sebut Sudah Jalani Tes PCR
Munarman mengungkap adanya pihak-pihak yang berusaha menjegal kepulangan Habib Rizieq.
Munarman dalam program televisi Kabar Petang juga menyebut nama sosok yang dicurigainya ikut andil dalam penggagalan kepulangan Imam Besar FPI ini.
Habib Rizieq dijadwalkan akan tiba di Indonesia pada Selasa (10/11/2020) pagi.
Akan tetapi, Munarman mengklaim sampai saat ini masih ada upaya yang menghalanginya kembali ke Tanah Air.
Munarman mengungkit adanya akun palsu mengatasnamakan Habib Rizieq yang mengirim pesan kepada maskapai penerbangan terkait pembatalan tiket pesawat.
Baca Juga:Habib Rizieq Akan Langsung Ditangkap Setibanya di Indonesia? Ini Kata Polri

"Sampai 2 hari yang lalu masih ada upaya dari pihak gelap untuk membatalkan tiket dengan mengatasnamakan Habib Rizieq, akun palsu Habib Rizieq. Kita bisa lihat sampai hari terakhir ini ketika sudah clear persoalan di Arab tetap ada usaha dari pihak gelap dengan permainan canggih," ungkapnya dalam program Kabar Petang, Minggu (8/11/2020).
- 1
- 2