"Tak benar dicurangi, kita sangat profesional dan transparan. Yang memiliki dan ditunjuk oleh kemenkes untuk tes swab kan lembaga BTKlPP. RSBK Polda tidak memiliki kewenangan untuk melakukan tes swab," kata Harry saat dihubungi pada Kamis (6/8/2020).
Sementara itu, Kepala BTKLPP Batam, Ismail Damhuji mengatakan, ia tidak mempunyai kapasitas untuk memberikan penjelasan tentang bagaimana hasil tes yang berbeda dari BTKLPP Batam dengan swab di klinik lain dalam rentang waktu yang relatif singkat itu.
Meskipun begitu, ia mengatakan, kalau Covid-19 bisa saja terjadi karena banyak faktor yang menentukan.
"Alangkah baiknya ke ahlinya, ahli Epidemiologi klinis," ucap Ismail.
Baca Juga:Kronologi Bocah Tiga Tahun Disodomi Tetangga di Kotawaringin Barat
Data hasil pemeriksaan swab oleh Tim analis BTKLPP Batam pada Jum’at (30/7/2020) menyebutkan, taruni berinisial AKP ini menjadi satu dari 18 kasus positif Covid-19 di Kota Batam hari itu.
Rinciannya, empat orang perempuan dan 14 orang laki-laki. Ditambah 6 TKI baru datang dari Malaysia dan Singapura.