Eliza Gusmeri
Kamis, 27 Juni 2024 | 07:00 WIB
Teh Tarik [suara.com/elizagusmeri]
Kopi O [suara.com/elizagusmeri]

Kopi O, sapaan akrab bagi kopi hitam di Batam, diseduh dengan biji kopi robusta pilihan, Kopi O menghadirkan rasa kuat, pekat, dan sedikit pahit yang khas.

Sejarah Kopi O di Batam terbilang panjang. Konon, Kopi O sudah menjadi minuman favorit masyarakat lokal sejak zaman dahulu. Kesederhanaan penyajiannya dan rasa kopi yang autentik menjadi daya tarik utama Kopi O.

Menikmati Kopi O di Batam tak hanya tentang rasa, tetapi juga tentang budaya. Di kedai-kedai kopi tradisional, Kopi O sering disajikan dalam cangkir kecil dan diminum panas.

Kopi O menjadi teman setia untuk menemani obrolan santai bersama keluarga dan teman, atau untuk meningkatkan fokus saat bekerja.

Keunikan Kopi O di Batam terletak pada cara pembuatannya. Biji kopi robusta yang digunakan umumnya disangrai terlebih dahulu dengan gula dan mentega sebelum ditumbuk. Proses ini menghasilkan aroma kopi yang khas dan rasa yang lebih kaya.

4. Teh Tarik

Teh Tarik [suara.com/elizagusmeri]

Teh tarik, minuman teh yang dicampur dengan susu ini tak asing lagi di berbagai daerah, termasuk Batam. Teh tarik dipercaya berasal dari India, dibawa oleh para pedagang India yang datang ke Malaysia dan Singapura.

Di Batam, teh tarik mulai populer pada era 1960-an dan menjadi minuman favorit masyarakat lokal hingga saat ini. Teh tarik di Batam memiliki ciri khas tersendiri dibandingkan dengan teh tarik di daerah lain. Ciri khas utama terletak pada cara pembuatannya yang unik.

Teh dan susu dituangkan berulang kali antara dua cangkir dari ketinggian, menghasilkan busa yang creamy dan tekstur yang lembut.

Baca Juga: Masjid Agung Batam 90 Persen Rampung, Peresmian Agustus Dihadiri Penceramah Kondang!

Teh tarik di Batam umumnya menggunakan teh hitam dan susu kental manis. Gula ditambahkan sesuai selera untuk menghasilkan rasa manis yang pas. Teh tarik juga sering dipadukan dengan bubuk coklat atau rempah-rempah untuk menambah cita rasa.

Load More