
SuaraBatam.id - Perusahan semikonduktor, AMD menyasar pengembang game lokal Batam untuk mengenalkan prosesor teknologi AI terbaru di acara Community Gathering, berlangsung pada 14 Juni 2024, di Hotel Sahid Batam.
Dalam kegiatan yang dihadiri sebagian besar game developer muda Batam ini, AMD merekomendasikan laptop bertenaga prosesor terbaru, khususnya AMD Ryzen™ 8000 Series yang dilengkapi dengan teknologi AI canggih.
AMD menyakini teknologi AI saat ini sangat diperlukan untuk meningkatkan kualitas game serta efisiensi dalam pengembangan konten.
Prosesor AMD sendiri sudah menggunakan AI diklaim sangat kompatibel dengan kebutuhan developer game masa kini, terutama developer game Batam.
Baca Juga: Bocah Pecinta Sepak Bola dari Batam Dampingi Justin Hubner di Laga Timnas vs Filipina
"Kita mau tunjukkan bahwa AMD kompatibel dengan game yang ada termasuk game lokal," ujar Donnie Brahmandhika, Retail & Product Enablement Manager AMD Indonesia, saat diwawancarai suarabatam.id, 15 Juni 2024.
![Donnie Brahmandhika, Retail & Product Enablement Manager AMD Indonesia [suara.com/elizagusmeri]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2024/06/15/13529-donnie-brahmandhika-retail-product-enablement-manager-amd-indonesia.jpg)
Sementara, kata dia,"Laptop-laptop terbaru kami, seperti AMD Ryzen™ 8000 Series Processors, dirancang untuk memungkinkan pengembang game mengeksplorasi kemungkinan baru dalam pembuatan game yang lebih realistis dan inovatif."
Dalam kesempatan tersebut, Donnie menunjukkan bagaimana teknologi AI yang terintegrasi dalam prosesor AMD membantu dalam proses pengembangan game.
Selain itu, AMD juga memperkenalkan laptop-laptop gaming terbaru dengan fitur AI-ready, AMD juga menyediakan pengalaman langsung melalui Experience Zone, di mana para peserta dapat menguji performa laptop-laptop AMD Ryzen™ 7000 Series dan AMD Ryzen™ 8000 Series.
"Kami berharap, dengan memperkenalkan teknologi terbaru ini, para game developer di Batam akan semakin terinspirasi untuk menciptakan game-game yang menghadirkan pengalaman bermain yang lebih mendalam dan menarik," tambah Donnie.
Baca Juga: Road to PON XXI, Batam Tuan Rumah Kejurnas Balap Sepeda 2024
Seorang game developer muda Batam, bernama Ervin Ahmad turut berbagi pengalaman selama menggunakan laptop yang dibekali prosesor AMD.
" Dari awal kami bekerja memang pakai prosesor AMD, sangat membantu, apalagi saat membuat game D3, butuh spek yang lebih tinggi, AMD juga pas sama budjet kami," ujar Founder of 4Happy Studio Batam tersebut.
Mengapa Menyasar Game Developer Batam?
Acara ini tidak hanya bertujuan untuk edukasi tetapi juga untuk membangun komunitas yang kuat di kalangan pengembang game lokal.
AMD melihat Batam dengan developer game yang sangat berkembang dibandingkan kota-kota lainnya di Indonesia, khususnya di Sumatera.
"Karena mereka pemakai langsung, industri game berkembang pesat, hal ini menjadi peluang, apalagi di Batam game developer termasuk animasi berkembang baik di sini," kata Armawati Cen, Business Development Manager AMD di acara tersebut.
Hal itu juga dibenarkan oleh Riris Marpaung, CEO Game Changer Studio, yang selama ini mengadopsi teknologi terbaru AMD dalam merancang game-gamenya.
Menurut dia Batam adalah dua kota setelah Lampung dengan game developer yang berkembang dengan pesat.
"Developer game yang berkembang di Sumatera hanya di Batam dan Lampung di sumatera tentu harus diperhatikan agar bekembang pula di daerah lain," kata dia.
Selama ini, kata dia developer game dari Indonesia tak bisa dipandang sebelah mata, bahkan game tersebut lebih banyak dimainkan di luar negeri ketimbang masyarakat lokal.
Ditambahkan Donnie, game-game hasil karya anak bangsa harus lebih dikenalkan ke masyarakat luas karena banyak masyarakat yang tidak tahu bahwa developer game dari Indonesia sangatlah mumpuni.
"Game lokal itu keren yo, penikmatnya 90 persen luar negeri. Game yang paling populer paling yang tahu 20 persen."
"Saya berharap ke depan kita lebih promosikan game kita sendiri, dipasarkan industri lokal Indonesia dan makin banyak game developer tumbuh," tambahnya.
Berita Terkait
-
Berkat AI, Pasangan Ini Berhasil Punya Anak Setelah19Tahun Menanti
-
AI dan Ekspektasi Emosional: Siapa yang Mengendalikan Siapa?
-
Pakar Ungkap Gen AI Bukan Sekadar Alat, Tapi Kunci Hubungan Pelanggan Abadi
-
Honor MagicBook Art 14 (2025) Rilis: Usung Layar OLED 3.1K, RAM 32 GB, dan Fitur AI
-
Tsamara Amany: Manusia Makin Malas Interaksi Langsung, Pilih "Ngobrol" Sama AI?
Terpopuler
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- 6 Pilihan HP RAM 12 GB Dibawah Rp2 Juta: Baterai Jumbo, Performa Ngebut Dijamin Anti Lag!
- Polemik Ijazah Jokowi Memanas: Anggota DPR Minta Pengkritik Ditangkap, Refly Harun Murka!
- 5 Pilihan Mobil Bekas Honda 3 Baris Tahun Muda, Harga Mulai Rp50 Jutaan
- 5 AC Portable Murah Harga Rp350 Ribuan untuk Kamar Kosan: Dinginnya Juara!
Pilihan
-
Liga Putri Digelar Bareng Pilpres 2029, Bakal Jadi Alat Politik?
-
Mengenal Buriram United Klub Baru Shayne Pattynama, Ada Hubungan dengan Manchester United?
-
Akal Bulus Oknum Debt Collector Jebak Petugas Damkar Bantu Tagih Utang Pinjol
-
BREAKING NEWS! Hasil RUPS LIB: Liga 1 Super League, Liga 2 Jadi Championship
-
5 Rekomendasi HP Murah Memori 256 GB Harga di Bawah 2 Juta, Terbaik Juli 2025
Terkini
-
Dari Rumah BUMN BRI ke Pasar Amerika, Ini Perjalanan Couplepreneur yang Inspiratif
-
BBRI Kuat di Tengah Gejolak, Fokus Biayai UMKM: Saham Direkomendasikan Dibeli
-
BRIvolution Phase 1: Strategi BRI Jawab Tantangan Industri dan Kebutuhan Nasabah
-
Sila Artisan Tea Tembus Amerika hingga Jepang, UMKM Lokal Makin Naik Kelas
-
BRI: AgenBRILink Menjadi Motor Utama dalam Perluasan Layanan Keuangan