SuaraBatam.id - Otoritas Imigrasi dan Pos Pemeriksaan Singapura (ICA) pada Rabu (15/11) melarang pelancong untuk memamerkan barang-barang terkait konflik Israel-Palestina.
Melansir todayonlie, ICA menyebut langkah-langkah itu dilakukan karena isu di Timur Tengah sangat sensitif.
"Semua pelancong yang menggunakan pos pemeriksaan kami juga disarankan untuk tidak menunjukkan atau mengenakan artikel yang berkaitan dengan konflik Israel-Hamas di depan umum, mengingat sensitivitas yang meningkat," tambah ICA.
Kementerian Dalam Negeri sebelumnya telah mengatakan bahwa "menampilkan lambang negara asing di depan umum tanpa izin merupakan pelanggaran di bawah Undang-Undang Lambang Negara Asing (Kontrol Tampilan) 1949".
Pelanggaran ini dapat dihukum dengan hukuman penjara hingga enam bulan, denda hingga S$500 (US$370) atau keduanya.
ICA melaporkan lalu lintas pelancong ke negara itu akan padat selama periode liburan sekolah dari 16 November hingga 2 Januari, terutama untuk dua pos pemeriksaan di Woodlands dan Tuas.
"Para pelancong yang melakukan pemeriksaan imigrasi dengan mobil mungkin harus menunggu hingga tiga jam sebelum mereka melewati pemeriksaan imigrasi selama periode puncak," kata ICA.
ICA mencatat bahwa selama akhir pekan panjang Deepavali baru-baru ini dari tanggal 10 hingga 13 November, terjadi lalu lintas padat yang terus menerus di pos pemeriksaan darat di perbatasan dengan Malaysia, dengan lebih dari 1,53 juta penyeberangan.
"Ini melebihi volume pelancong yang menyeberang selama akhir pekan panjang Hari Buruh dan Hari Raya Waisak tahun ini," tambahnya.
Baca Juga: Pasang Kamera di Toilet Asrama, Mahasiswa NUS Singapura Intip Perempuan Mandi
Berita Terkait
-
Pelatih Timnas Putri Indonesia Tak Puas Hanya Kalahkan Singapura 3-1
-
Kalahkan Singapura, Timnas Putri Indonesia Jaga Peluang Lolos ke Semifinal SEA Games 2025
-
Bantah Tudingan Pro-Zionis, Gus Yahya Beberkan Fakta Pertemuan dengan Netanyahu
-
Gelaran Reuni Akbar 212 di Monas
-
Spanduk Putih di Tengah Massa 212 di Monas Jadi Sorotan, Isinya Sentil Kerusakan Alam Sumatera
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 5 Sepatu Lari Rp300 Ribuan di Sports Station, Promo Akhir Tahun
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam