
SuaraBatam.id - Datangnya libur Lebaran diproyeksikan akan diikuti dengan meningkatnya aktivitas perekonomian dan transaksi masyarakat. Melonjaknya kebutuhan transaksi oleh masyarakat tersebut perlu diantisipasi melalui optimalisasi channel-channel yang digunakan masyarakat untuk bertransaksi perbankan.
Untuk memberikan layanan terbaiknya kepada masyarakat selama periode libur Lebaran tersebut, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI kembali melaksanakan BRI Gerakan Siaga Terpadu (BRIGesit) Ramadan dan Idul Fitri (RAFI) 2023,untuk memastikan layanan dapat berjalan lancar melayani kebutuhan masyarakat.
Direktur Jaringan dan Layanan BRI, Andrijanto, mengatakan, BRIGesit RAFI merupakan operasi kesiapan seluruh layanan BRI, termasuk salah satunya adalah kesiapan perangkat e-Channel ATM, CRM dan EDC pada saat Ramadan dan Lebaran 1444 H.
“Bulan Ramadan dan Idul Fitri merupakan momentum yang selalu diiringi dengan peningkatan transaksi di tengah masyarakat diseluruh wilayah Indonesia, terutama yang menjadi tujuan atau jalur mudik," jelasnya.
Baca Juga: Penghargaan Best Bank for ESG dan Best Bank for Diversity & Inclusion Jadi Bukti Prestasi Bank BRI
Dalam program ini, terdapat lima aspek layanan utama yang disiapkan mulai dari ketersediaan kas, kesiapan Kantor Layanan Terbatas, e-Channel support, Digital Channel, IT & Network System, dan Campaign Program. Jumlah aspek ini menunjukkan terjadinya perluasan ruang lingkup program BRIGesit ketimbang tahun lalu, yang hanya mencangkup layanan e-Channel.
Pertama, BRI akan menjaga kecukupan kas dengan pertimbangan histori kebutuhan pada periode RAFI sebelumnya dan peningkatan transaksi masyarakat. Berkaitan dengan itu juga, BRI memberikan fasilitas penukaran uang yang tersebar di ratusan cabang, masjid, E-Buzz dan Teras Kapal Bahtera Seva I khusus warga Kepulauan Seribu.
Kemudian selama libur Lebaran, BRI tetap mengoperasionalkan layanan terbatas di 163 kantor di seluruh Indonesia. Meski terbatas, kantor setempat tetap melayani berbagai keperluan masyarakat terkait aktivitas perbankan, bahkan nasabah juga bisa melakukan pembukaan rekening untuk kebutuhan klaim asuransi kecelakaan untuk layanan Jasa Raharja, setoran penebusan DO BBM/Non BBM dari SPBU PERTAMINA, dan sebagainya.
BRI akan terus menjaga keandalan e-channel, demi memastikan tidak terjadi kendala, dan apabila terdapat kendala dapat segera mengatasinya segera. BRI juga memantapkan semua perangkat yang tersebar di seluruh Indonesia agar dapat menerima uang emisi baru.
Beberapa proses diupayakan diantaranya, memetakan mesin ATM & CRM di lokasi prioritas RAFI 2023, memperkuat stok suku cadang mesin, menambah jumlah personil mitra pengelola e-channel, dan maintenance khusus sebelum memasuki periode RAFI 2023. Program tersebut menjadi komitmen perseroan untuk selalu memberikan layanan prima bagi masyarakat di bulan Ramadan hingga H+10 lebaran.
Baca Juga: Dirut Bank BRI: ESG Initiatives Harus Jadi Bagian dari Corporate Strategy
“Kami pun memastikan ketersediaan kas pada ATM/CRM BRI, serta memonitor khusus seluruh ATM/CRM yang berada pada jalur mudik dan lokasi strategis seperti tempat wisata, stasiun, bandara, pelabuhan dan pusat perbelanjaan dapat beroperasional dengan baik”, ujarnya.
Dari segi digital channel, BRI mengoptimalkan aplikasi BRImo dengan menjaga keandalan aplikasi, mempercepat complain handling, dan monitoring intensif secara real time. Tak hanya itu, BRI juga memastikan kecukupan stok kartu BRIZZI di seluruh Indonesia. Untuk mendukung kelancaran semua fasilitas tersebut, BRI aktif memonitor kehandalan server dan network.
Terakhir, kampanye program-program digital channel BRI, misalnya promo Top Up BRIZZI, aktivasi BRIMO dan pembukaan rekening di rest area, promo merchant lokal, hingga informasi e-Channel BRI di aplikasi waze terus dioptimalisasi. Untuk memperlancar keseluruhan upaya tersebut, Andrijanto mengimbau agar masyarakat tetap waspada terhadap berbagai modus kejahatan perbankan.
“Kuncinya hanya satu, nasabah harus menjaga kerahasiaan data transaksi perbankan dan data pribadi yang biasanya menjadi basis dari kejahatan siber ini. Diantaranya adalah username mobile banking, password, PIN dan kode OTP untuk transaksi, serta informasi data perbankan lainnya” pungkasnya.
Berita Terkait
-
Dapatkan Dana KUR Mikro Bank BRI 2023 dengan Bunga Rendah, Simak Persyaratannya!
-
Strategi Hybrid Bank BRI Mengantarkan Nasabah Menempuh Perjalanan Transformasi Digital
-
Catatkan Untung Terbesar Sejarah Perbankan RI, Bank BRI Siapkan Cuan Rp4,5 Triliun untuk Para Karyawan
-
Bank BRI Gelar Bincang Desa Brilian 2022
-
G20 SOE Conference, Professor Harvard: Konsep Hybrid Bank BRI Sangat Tepat
Terpopuler
- Mengenal Klub Sassuolo yang Ajukan Tawaran Resmi Rekrut Jay Idzes
- 6 Pilihan HP RAM 12 GB Dibawah Rp2 Juta: Baterai Jumbo, Performa Ngebut Dijamin Anti Lag!
- Polemik Ijazah Jokowi Memanas: Anggota DPR Minta Pengkritik Ditangkap, Refly Harun Murka!
- 5 Pilihan Mobil Bekas Honda 3 Baris Tahun Muda, Harga Mulai Rp50 Jutaan
- 5 AC Portable Murah Harga Rp350 Ribuan untuk Kamar Kosan: Dinginnya Juara!
Pilihan
-
Jurnalis Asing Review Nasi Kotak Piala Presiden 2025, Isi Lauknya Jadi Sorotan
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi, Cek Deretannya
-
Siapa Takeyuki Oya? Bawa Liga Jepang Melesat Kini Jadi GM Urus Liga Indonesia
-
QJMotor Cito 150 Diperkenalkan di Jakarta Fair, Motor Sport Mini dengan Transmisi Matic
-
Pemain Keturunan Yogyakarta Bisa Langsung Gabung Timnas Indonesia U-20 Tanpa Naturalisasi
Terkini
-
BBRI: Foreign Flow Menguat, JP Morgan Tambah 117 Juta Saham di Q2 2025
-
Dari Rumah BUMN BRI ke Pasar Amerika, Ini Perjalanan Couplepreneur yang Inspiratif
-
BBRI Kuat di Tengah Gejolak, Fokus Biayai UMKM: Saham Direkomendasikan Dibeli
-
BRIvolution Phase 1: Strategi BRI Jawab Tantangan Industri dan Kebutuhan Nasabah
-
Sila Artisan Tea Tembus Amerika hingga Jepang, UMKM Lokal Makin Naik Kelas