SuaraBatam.id - Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Tanjungpinang, Kepulauan Riau mengolah sampah bahan plastik menjadi bahan bakar minyak (BBM).
"Pengelolaan sampah plastik menjadi BBM merupakan solusi untuk mengurangi penumpukan sampah plastik di pesisir Tanjungpinang," kata Kepala DLH Kota Tanjungpinang Riono di Tanjungpinang, Senin, dilansir dari Antara.
Pengelolaan sampah plastik menjadi BBM melalui mesin pirolisis ini bukan hal baru di Indonesia. Tahun 2009, Muryani, petugas kebersihan di Blitar berhasil menemukan mesin yang mampu mengubah plastik menjadi tiga jenis BBM, yakni premium, solar dan minyak tanah.
Penyulingan terhadap 10 kg plastik bisa menghasilkan 9,5 liter BBM, yang terdiri atas 6 liter solar, 2 liter premium, dan 1,5 liter minyak tanah.
Baca Juga: Sampah di Kota Pontianak Bisa Capai 400 Ton Per Hari, DLH Klaim Lakukan Banyak Hal
"Ini menarik. Mengurai limbah dengan menghasilkan laba," ucapnya.
Mantan Sekda Tanjungpinang itu mengemukakan pihaknya akan mengadakan mesin pirolisis tahun 2023. Mesin itu dapat digunakan oleh bank sampah.
Saat ini, harga mesin pirolisis sekitar Rp60 juta per unit. "Ternyata mesin itu juga bisa menjadikan minyak goreng bekas dan oli bekas menjadi bensin," ujarnya.
Ia mengatakan penumpukan sampah nonorganik di sejumlah kawasan pesisir Tanjungpinang mencapai 3,5 meter.
Sampah plastik mendominasi diantara tumpukan sampah di pesisir yang setiap hari digali secara manual oleh petugas kebersihan.
Begitu pula dengan sampah nonorganik yang diangkut ke tempat pembuangan akhir. Dalam sehari mencapai 90-94 ton sampah yang berasal dari kegiatan perekonomian dan rumah tangga diangkut ke tempat pembuangan sampah. Rata-rata sampah tersebut adalah plastik.
Baca Juga: Gawatnya Sampah Plastik, Ilmuwan Temukan Mikroplastik Pada Air Susu Ibu
"Kapasitas tempat pembuangan sampah di Ganet itu terbatas, sehingga harus dicari solusinya. Jadi, kami berupaya mengubah tantangan dan hambatan ini menjadi peluang usaha dengan mengelola plastik menjadi BBM," ujarnya.
Berita Terkait
-
Mobil Dinas Polri Isi BBM di SPBU Ciceri yang Disegel Kasus Pengoplosan, Ini Kata Polda Banten
-
DLH DKI Klaim Kualitas Udara di Jakarta Membaik saat Libur Lebaran
-
Bali Larang Air Kemasan Plastik! Langkah Radikal Selamatkan Pulau Dewata dari Tsunami Sampah
-
Pertamax Turun, Daftar Harga BBM di SPBU Seluruh Provinsi Setelah Libur Lebaran
-
Harga BBM Terbaru Pertamina, Shell, BP dan Vivo Usai Libur Panjang Lebaran
Terpopuler
- Pemilik Chery J6 Keluhkan Kualitas Mobil Baru dari China
- Profil dan Aset Murdaya Poo, Pemilik Pondok Indah Mall dengan Kekayaan Triliunan
- Jadwal Pemutihan Pajak Kendaraan 2025 Jawa Timur, Ada Diskon hingga Bebas Denda!
- Pemain Keturunan Maluku: Berharap Secepat Mungkin Bela Timnas Indonesia
- Jairo Riedewald Belum Jelas, Pemain Keturunan Indonesia Ini Lebih Mudah Diproses Naturalisasi
Pilihan
-
Solusi Pinjaman Tanpa BI Checking, Ini 12 Pinjaman Online dan Bank Rekomendasi
-
Solusi Aktivasi Fitur MFA ASN Digital BKN, ASN dan PPPK Merapat!
-
5 Rekomendasi HP Murah Rp 1 Jutaan RAM 8 GB, Terbaik untuk April 2025
-
Gelombang Kejutan di Industri EV: Raja Motor Listrik Tersandung Skandal Tak Terduga
-
Harga Emas Antam Lompat Tinggi Lagi Rp34.000 Jadi Rp1.846.000/Gram
Terkini
-
Jadwal Imsakiyah Batam Hari Ini, Berikut Tips Berbuka Sehat Agar Puasa Lancar
-
Longsor Parah Lumpuhkan Akses ke Pelabuhan Utama Lingga, Warga Minta PU Segera Perbaiki Jalan
-
Meutya Hafid Sebut iPhone 16 Lolos Sertifikasi, AirTag Segera Diproduksi di Batam
-
200 Rumah di Lingga Dibekali Panel Surya untuk Perluas Akses Listrik, Kapan Direalisasi?
-
Waspadai Modus Penipuan Jelang Lebaran di Batam, Ini Tips Agar Tak Jadi Korban