SuaraBatam.id - Deputi General Manager Apartemen Pollux Habibie Batam, Baskoro menyebut kebakaran satu tower tadi malam Rabu 13 Oktober 2022, diduga dikarenakan hubungan pendek arus listrik.
Dia juga menyebut penyebabnya karena diduga kelalaian pekerja yang tidak melakukan pengecekan akhir sebelum meninggalkan area tower apartemen.
"Kita menduga korsleting listrik di bagian rooftop tower, ada hubungannya dengan kelalaian dari pekerja yang mungkin saja lupa memeriksa keamanan kelistrikan di bagian atas. Karena tower yang terbakar kemarin itu masih dalam proses pengerjaan dan belum terisi," ungkapnya, Kamis dinihari (13/10/2022) .
Baskoro juga menerangkan api yang awalnya terlihat di lantai 55, kemudian berlanjut hingga ke bagian tengah gedung, yang difungsikan sebagai ruang evakuasi atau ruang tunggu, walau api pada bagian atas sebelumnya telah berhasil diatasi oleh para petugas keamanan Pollux Habibie Batam.
Baskoro melanjutkan, pihaknya juga belum mengetahui jumlah kerugian dari kejadian tersebut.
"Untuk kerugian belum dapat kita sebutkan. Karena memang gedung belum sepenuhnya selesai. Contoh adalah masalah kelistrikan gedung. Dan saat ini kita masih menunggu hasil penyelidikan dari pihak berwajib," paparnya.
Pasca kejadian itu, Manajemen Pollux Habibie mengimbau agar para penghuni tidak khawatir mengenai kebakaran tersebut.
Hal itu lantaran Pollux Habibie memiliki standar operasional yang mempuni untuk menangani hal itu.
"Kita memiliki SOP dalam menghadapi segala bentuk bencana. Salah satunya tadi malam, kita langsung broadcast pesan ke seluruh penghuni. Dan sempat memadamkan listrik," tambahnya.
Baca Juga: Berharta Rp 12 Miliar, Mantan KPN Denpasar Jadi "Wakil Tuhan" dalam Sidang Kaisar Sambo
Sementara itu, kebakaran yang terjadi di Tower 4 Apartemen Pollux Habibie Batam, turut membuat panik para penghuni yang tinggal di Tower 1 dan 2.
Pasalnya, walau berbeda gedung namun para penghuni mengaku masih khawatir melihat para petugas pemadam kebakaran, yang melakukan pengecekan hingga pukul 03.00 WIB, Kamis (13/10/2022) dinihari.
Untuk diketahui, api yang sebelumnya telah berkobar sejak pukul 22.00 WIB, Rabu (12/10/2022) malam, akhirnya berhasil diatasi oleh petugas pemadam sekitar pukul 02.00 WIB.
Pantauan di lokasi, keberadaan petugas pemadam kebakaran dan Kepolisian juga terlihat masih berjaga dan melakukan pemeriksaan seluruh gedung hingga pukul 04.30 WIB.
"Saya tahu ada kebakaran di Pollux karena media sosial. Awalnya saya coba lihat dari unit saya, namun tidak melihat hilir mudik petugas. Namun saat akan saya tinggal tidur, beberapa teman langsung mention media sosial saya. Makanya saya langsung turun, dan benar saja sudah banyak petugas di bawah," terang Sari salah satu penghuni Tower 1 Apartemen Pollux Habibie.
Namun saat akan menuju lift, Sari mengaku kaget melihat penghuni lainnya yang memilih untuk meninggalkan unit apartemen masing-masing.
Berita Terkait
-
Tinggal di Apartemen? Ini 7 Hewan Peliharaan yang Cocok untuk Anda
-
Update Tragedi Kebakaran Hong Kong: 125 WNI Selamat, Kemlu Masih Cari 5 Orang yang Hilang
-
Tragedi Jelambar: Remaja 18 Tahun Tewas dalam Kebakaran Hebat, Asma Renggut Nyawanya
-
Nggak Cuma soal Ngekos Bareng! 5 Alasan Kenapa Co-living Jadi Pilihan Anak Muda di Kota Besar
-
Detik-detik Menegangkan Kebakaran RS Pengayoman Cipinang: Alarm 'Meraung', 28 Pasien Dievakuasi
Terpopuler
- Naksir Avanza Tahun 2015? Harga Tinggal Segini, Intip Pajak dan Spesifikasi Lengkap
- 5 Krim Kolagen Terbaik yang Bikin Wajah Kencang, Cocok untuk Usia 30 Tahun ke Atas
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Rekomendasi Bedak Waterproof Terbaik, Anti Luntur Saat Musim Hujan
Pilihan
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
-
Seberapa Kaya Haji Halim? Crazy Rich dengan Kerajaan Kekayaan tapi Didakwa Rp127 Miliar
-
Toba Pulp Lestari Dituding Biang Kerok Bencana, Ini Fakta Perusahaan, Pemilik dan Reaksi Luhut
-
Viral Bupati Bireuen Sebut Tanah Banjir Cocok Ditanami Sawit, Tuai Kecaman Publik
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam