SuaraBatam.id - Kepala Kantor Perwakilan Kementerian Agama Kota Batam Zulkarnain Umar di Batam, Selasa mengatakan sebanyak 45 madrasah di Kota Batam mulai menerapkan Kurikulum Merdeka.
Kata dia, saat ini terdapat sekitar 60 madrasah yang ada di daerah setempat.
"Madrasah keseluruhannya mulai dari Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA) itu ada 60 madrasah. Kalau saat ini hampir seluruh madrasah sudah memulai, walaupun belum sempurna secara keseluruhan tapi bisa dikatakan hampir 75 persen madrasah sudah memulai penerapan kurikulum merdeka," kata Zulkarnain, dikutip dari Antara.
Ia menjelaskan hingga saat ini pihaknya masih terus melaksanakan sosialisasi hingga pelatihan kepada tenaga pengajar di madrasah terkait penerapan kurikulum merdeka.
Baca Juga: Di Hadapan DPR RI, Nadiem Makarim Ngaku Keliru dengan Frasa 'Shadow Organization'
"Sudah mulai sosialisasi dan mengadakan bimbingan teknis tentang kurikulum merdeka. Mulai dari bagaimana memahami kurikulum merdeka, pelatihan dan sosialisasi yang sudah kita lakukan," ujar dia.
Sebelumnya Dinas Pendidikan Kota Batam menyebutkan sebanyak 273 satuan pendidikan yang terdiri dari TK, SD, dan SMP telah menerapkan Kurikulum Merdeka.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Hendri Arulan mengatakan penerapan Kurikulum Merdeka sudah mulai berjalan sejak tahun ajaran baru 2022/2023.
"Hingga saat ini sudah ada 273 sekolah yang melaksanakan Kurikulum Merdeka. TK ada 13 sekolah, SD ada 190 sekolah, SMP ada 70 sekolah," kata Hendri.
Lebih lanjut, Hendri menjelaskan Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam dan pembelajaran akan lebih maksimal, agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan memperkuat kompetensinya.[antara]
Berita Terkait
-
Beban Administrasi vs Fokus pada Murid: Dilema Guru di Era Kurikulum Merdeka
-
35 Soal UAS Bahasa Indonesia Kelas 5 Kurikulum Merdeka, Lengkap dengan Kunci Jawabannya
-
Apa Itu Deep Learning? Pengganti Kurikulum Merdeka Nadiem yang Dibocorkan Abdul Muti
-
Deep Learning Jadi Kurikulum Baru Gantikan Meredeka Belajar? Begini Kata Mendikdasmen Abdul Mu'ti
-
Diumumkan saat Tahun Ajaran Baru, Abdul Mu'ti Rombak Sistem Pendidikan Era Nadiem?
Terpopuler
- Hotman Paris Sindir Ahok yang Koar-Koar Soal Kasus Korupsi Pertamina: Dulu Kau Ambil Bonus Miliaran
- Ditagih Utang di Warung Rp500 Ribu, Firdaus Oiwobo Kicep
- Kekayaan Iwan Kurniawan Lukminto, Bos Sritex Menangis PHK Ribuan Karyawan
- Bisa Jadi Kasus Rafael Alun Jilid 2, Kapolri Diminta Tegur Kapolda Kalsel Usai Anak Pamer Jajan Rp 1 M dan Jet Pribadi
- Emil Audero Cetak Sejarah Setelah 1 Detik Resmi WNI, Jadi Kiper Paling ... di Asia!
Pilihan
-
IHSG Hari Ini Berpotensi Rebound, Wall Street Masih Tertekan Gegara Ulah Trump
-
Kerugian Akibat Banjir Jabodetabek Capai Rp2 Triliun, Berpotensi Tembus Rp10 T
-
2 Pemain Timnas Indonesia Pindah Agama Masuk Islam, Salah Satunya Pemain Keturunan Andalan Shin Tae-yong
-
Emil Audero: Kalau Ajukan WNI, Seberapa Besar Manfaatnya Bagiku?
-
Jadwal Imsak untuk Balikpapan, Samarinda dan Bontang 5 Maret 2025
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan