Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Rabu, 05 Oktober 2022 | 07:00 WIB
Ilustrasi (Freepik)

SuaraBatam.id - Kepala Kantor Perwakilan Kementerian Agama Kota Batam Zulkarnain Umar di Batam, Selasa mengatakan sebanyak 45 madrasah di Kota Batam mulai menerapkan Kurikulum Merdeka.

Kata dia, saat ini terdapat sekitar 60 madrasah yang ada di daerah setempat.

"Madrasah keseluruhannya mulai dari Madrasah Ibtidaiyah (MI), Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA) itu ada 60 madrasah. Kalau saat ini hampir seluruh madrasah sudah memulai, walaupun belum sempurna secara keseluruhan tapi bisa dikatakan hampir 75 persen madrasah sudah memulai penerapan kurikulum merdeka," kata Zulkarnain, dikutip dari Antara.

Ia menjelaskan hingga saat ini pihaknya masih terus melaksanakan sosialisasi hingga pelatihan kepada tenaga pengajar di madrasah terkait penerapan kurikulum merdeka.

Baca Juga: Di Hadapan DPR RI, Nadiem Makarim Ngaku Keliru dengan Frasa 'Shadow Organization'

"Sudah mulai sosialisasi dan mengadakan bimbingan teknis tentang kurikulum merdeka. Mulai dari bagaimana memahami kurikulum merdeka, pelatihan dan sosialisasi yang sudah kita lakukan," ujar dia.

Sebelumnya Dinas Pendidikan Kota Batam menyebutkan sebanyak 273 satuan pendidikan yang terdiri dari TK, SD, dan SMP telah menerapkan Kurikulum Merdeka.

Kepala Dinas Pendidikan Kota Batam, Hendri Arulan mengatakan penerapan Kurikulum Merdeka sudah mulai berjalan sejak tahun ajaran baru 2022/2023.

"Hingga saat ini sudah ada 273 sekolah yang melaksanakan Kurikulum Merdeka. TK ada 13 sekolah, SD ada 190 sekolah, SMP ada 70 sekolah," kata Hendri.

Lebih lanjut, Hendri menjelaskan Kurikulum Merdeka adalah kurikulum dengan pembelajaran intrakurikuler yang beragam dan pembelajaran akan lebih maksimal, agar peserta didik memiliki cukup waktu untuk mendalami konsep dan memperkuat kompetensinya.[antara]

Baca Juga: Kurikulum Merdeka Panen Karya di SMAN 1 CIjeruk : Sebuah Ikhtiar Mewujudkan Pelajar yang Memiliki Profil Pancasilais dan Kritis.

Load More