SuaraBatam.id - Sekretaris Jenderal PSSI Yunus Nusi memastikan pertandingan Liga 1 Indonesia 2022-2023 dihentikan.
Sementara kompetisi selain Liga 1 Indonesia tetap berjalan. "Yang dihentikan hanya Liga 1," ujar Yunus di Stadio Madya Gelora Bung Karno, Jakarta, Minggu.
Setelah kerusuhan yang pecah di Kanjuruhan menewaskan ratusan orang, PSSI dan operator kompetisi PT Liga Indonesia Baru (LIB) menyetop Liga 1 Indonesia 2022-2023 selama satu pekan, mulai Minggu (2/10).
Namun, kompetisi lain seperti Liga 2 dan Kualifikasi Piala Asia U-17 2023, di mana Grup B berlangsung di Stadion Pakansari, Bogor, pada 1-9 Oktober, tetap bergulir.
Kompetisi sepak bola belia yakni Elite Pro Academy (EPA) juga tetap dilaksanakan. Pada Minggu (2/10), EPA menuntaskan dua final untuk sektor U-16 dan U-18.
Khusus untuk Liga 2 2022-2023, PSSI meminta panitia pelaksana pertandingan di semua lokasi laga untuk meningkatkan kewaspadaan agar peristiwa di Stadion Kanjuruhan tidak terulang.
"Panpel klub diinstruksikan untuk mengambil langkah-langkah antisipatif," tutur Yunus.
Sementara untuk pelaksanaan laga Grup B Kualifikasi Piala Asia U-17 2023 di Stadion Pakansari, Cibinong, PSSI yakin semua laga berjalan lancar karena tidak ada pengerahan suporter dalam jumlah besar.
Meski begitu, PSSI tetap akan mengoordinasikan keamanannya dengan pihak berwajib.
Baca Juga: Respons Gilang Juragan 99 Terkait Tragedi Kanjuruhan dan Sanksi Larangan Bermain di Kandang
Kericuhan di Stadion Kanjuruhan terjadi ketika suporter Arema FC, Aremania, merangsek masuk ke area lapangan setelah tim kesayangannya kalah 2-3 dari Persebaya pada laga lanjutan Liga 1 Indonesia 2022-2023.
Polisi kemudian menembakkan gas air mata di dalam lapangan yang membuat banyak suporter pingsan dan sulit bernapas.
Suporter yang bertumbangan membuat kepanikan di area stadion dan berebut mencari jalan keluar. Itu membuat banyak dari mereka yang terhimpit dan terinjak-injak saat berusaha meninggalkan tribun stadion.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit menyatakan sebanyak 125 orang meninggal dunia akibat kejadian tersebut. [antara]
Berita Terkait
-
Prediksi Kuat Media Belanda Soal Calon Kandidat Pelatih Timnas Indonesia, Bukan van Bronckhorst
-
Disorot Media Belanda Jadi Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia, John Heitingga Punya Gaji Selangit
-
Media Belanda Endus Kode Keras Pelatih Berdarah Maluku Merapat ke Timnas Indonesia
-
Rekam Jejak John Heitinga di Kepelatihan, Disebut Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
-
Mimpi Buruk Laos: Jadi Tim Pertama yang Angkat Koper dari SEA Games 2025
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 5 Sepatu Lari Rp300 Ribuan di Sports Station, Promo Akhir Tahun
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam