SuaraBatam.id - Berdasarkan survei Saiful Mujani Research and Consulting (SMRC) menyatakan Puan Maharani belum kompetitif untuk maju sebagai calon presiden.
Melansir wartaekonomi--jaringan suara.com, Pendiri SMRC, Prof. Saiful Mujani, tersebut menunjukkan bahwa dalam periode Maret 2021 sampai Agustus 2022 dengan format semi terbuka, pergerakan suara Puan tidak signifikan, dari 0,5 persen menjadi 1 persen.
Sementara jika dibandingkan dengan teman satu partainya, Ganjar Pranowo bergerak dari 8,8 persen menjadi 25,5 persen, Prabowo dari 20 persen menjadi 16,7 persen, dan Anies Baswedan dari 11,2 persen menjadi 14,4 persen.
Saiful menyatakan bahwa PDIP adalah partai terbesar dan kalau tidak ada kesalahan kebijakan dan langkah-langkah politik yang keliru, kemungkinan PDIP akan kembali menjadi partai nomor satu di 2024.
“Persaingan itu (Puan melawan Prabowo atau Anies) tidak fair karena gapnya terlalu jauh. Kalau Puan harus maju dan PDIP memiliki target untuk menang, maka tantangannya akan sangat berat,” kata Saiful.
Dalam simulasi tiga nama, survei SMRC Desember 2021 sampai Agustus 2022 menunjukkan pergerakan suara Puan dari 10,1 persen menjadi 7,8 persen. Sementara Prabowo Subianto dari 40 persen menjadi 40,2 persen, dan Anies dari 28,1 persen menjadi 27,5 persen.
“Kalau Ibu Puan dipaksakan (untuk maju) dengan kondisi seperti ini, harapan PDIP untuk memiliki presiden lagi menjadi susah,” kata Saiful.
Untuk diketahui, Ketua DPP PDI Perjuangan, Puan Maharani namanya sempat digadang-gadang akan menjadi Calon Presiden dari partainya pada Pilpres 2024 mendatang.
Baca Juga: Soal Wacana Jokowi Jadi Cawapres 2024, Sekjen PDIP: Biasa Aja
Berita Terkait
-
Menggugat Indeks Kepercayaan Polri di Akhir Tahun, Publik Bertanya: Bagaimana di Lapangan?
-
Fahri Hamzah Sebut Pilkada Melalui DPRD Masih Dibahas di Koalisi
-
Refleksi 2025: Akademisi UII Nilai Pemerintahan Prabowo-Gibran Sarat Masalah HAM dan Militerisasi
-
Tak Ada di LHKPN, Publik Pertanyakan Helikopter Pribadi Prabowo yang Disebut Teddy Dikirim ke Aceh
-
Antara Sumpah 'Rela Mati' Prabowo dan Kepungan Sengkuni Modern
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
- 3 Mobil Bekas 60 Jutaan Kapasitas Penumpang di Atas Innova, Keluarga Pasti Suka!
- 5 Mobil Listrik 8 Seater Pesaing BYD M6, Kabin Lega Cocok untuk Keluarga
- Cek Fakta: Viral Ferdy Sambo Ditemukan Meninggal di Penjara, Benarkah?
- Target Harga Saham CDIA Jelang Pergantian Tahun
Pilihan
-
4 HP Snapdragon Paling Murah Terbaru 2025 Mulai Harga 2 Jutaan, Cocok untuk Daily Driver
-
Catatan Akhir Tahun: Emas Jadi Primadona 2025
-
Dasco Tegaskan Satgas DPR RI Akan Berkantor di Aceh untuk Percepat Pemulihan Pascabencana
-
6 Rekomendasi HP Murah Layar AMOLED Terbaik untuk Pengalaman Menonton yang Seru
-
Kaleidoskop Sumsel 2025: Menjemput Investasi Asing, Melawan Kepungan Asap dan Banjir
Terkini
-
Kapal di Karimun Diamankan, Ternyata Bawa Narkoba dan Kayu Tanpa Dokumen
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar