SuaraBatam.id - Seorang pejabat Federal Communication Commision (FCC) Amerika Serikat mencurigai aplikasi Tiktok bukanlah aplikasi video pendek, melainkan alat pengawas canggih milik pemerintah China.
Melansir hiktekno, dalam surat FCC menuding kalau TikTok adalah alat pengawas canggih milik pemerintah China.
Untuk itu, ia meminta Google dan Apple menghapusnya dari toko aplikasi.
Mereka diberikan tenggat waktu hingga 8 Juli untuk merespons permintaan tersebut.
Baca Juga: Bukan dengan Pacar, Perempuan Ini Deep Talk Bareng Ojek Online Saat Lelah dengan Kehidupan
"Pada intinya, TikTok berfungsi sebagai alat pengawas canggih yang mengumpulkan sejumlah besar data pribadi dan sensitif," kata Brendan Carr selaku Komisaris FCC dalam suratnya, dikutip dari 9to5Mac, Jumat (1/7/2022).
Surat Carr juga menyebutkan kalau TikTok mengumpulkan semua data seperti history pencarian, pengenalan biometrik seperti sensor wajah, hingga rekaman suara.
Aplikasi milik ByteDance itu juga dituding mengumpulkan data lokasi, draf pesan dan metadata, serta teks, foto, hingga video yang disimpan dalam perangkat pengguna.
Surat itu juga mengaku kalau meskipun Apple dan Google masih belum yakin atas tuduhan ini, mereka tetap harus menghapus TikTok karena melanggar pedoman kebijakan.
"Oleh karena itu, saya meminta anda (Google dan Apple) untuk menerapkan tulisan dari kebijakan toko aplikasi anda ke TikTok dan menghapusnya dari toko aplikasi anda karena tidak mematuhi persyaratan tersebut," sambung dia.
Baca Juga: Apple dan Google Diminta Hapus TikTok dari Toko Aplikasi
Di sisi lain, TikTok sudah memberikan tanggapannya. Mereka mengakui kalau platformnya adalah salah satu yang paling diawasi, terlebih soal keamanan.
Berita Terkait
-
Ruben Onsu Mualaf, Sarwendah Ngakak Baca Komentar Yudas dan Petrus di Live TikTok
-
Cara Membuat Action Figure Sendiri Pakai ChatGPT, Sedang Viral di TikTok!
-
Bukan TikTok-Instagram! Ini Media Sosial Paling Disukai Orang Indonesia Tahun 2025
-
Profil Calon Investor AS yang Mau Beli Tiktok
-
CEK FAKTA: Akun TikTok Sebarkan Tautan Pemutihan Pajak
Terpopuler
- 10 Transformasi Lisa Mariana, Kini Jadi Korban Body Shaming Usai Muncul ke Publik
- Daftar Pemain Timnas Belanda U-17 yang Gagal Lolos ke Piala Dunia U-17, Ada Keturunan Indonesia?
- Titiek Puspa Meninggal Dunia
- Gacor di Liga Belanda, Sudah Saatnya PSSI Naturalisasi Pemain Keturunan Bandung Ini
- Eks Muncikari Robby Abbas Benarkan Hubungan Gelap Lisa Mariana dan Ridwan Kamil: Bukan Rekayasa
Pilihan
-
5 Rekomendasi HP Rp 2 Jutaan Snapdragon, Performa Handal Terbaik April 2025
-
Hasil BRI Liga 1: Diwarnai Parade Gol Indah, Borneo FC Tahan Persib Bandung
-
Persija Terlempar dari Empat Besar, Carlos Pena Sudah Ikhlas Dipecat?
-
Momen Timnas Indonesia U-17 Gendong ASEAN Jadi Pembicaraan Media Malaysia
-
Terbang ke Solo dan 'Sungkem' Jokowi, Menkes Budi Gunadi: Dia Bos Saya
Terkini
-
Jadwal Imsakiyah Batam Hari Ini, Berikut Tips Berbuka Sehat Agar Puasa Lancar
-
Longsor Parah Lumpuhkan Akses ke Pelabuhan Utama Lingga, Warga Minta PU Segera Perbaiki Jalan
-
Meutya Hafid Sebut iPhone 16 Lolos Sertifikasi, AirTag Segera Diproduksi di Batam
-
200 Rumah di Lingga Dibekali Panel Surya untuk Perluas Akses Listrik, Kapan Direalisasi?
-
Waspadai Modus Penipuan Jelang Lebaran di Batam, Ini Tips Agar Tak Jadi Korban