SuaraBatam.id - Berdasarkan data Kantor Imigrasi Kelas I Tanjungpinang, jumlah orang yang melewati TPI (Tempat Pemeriksaan Imigrasi) di Pelabuhan Sri Bintan Pura untuk perjalanan ke Singapura dan Malaysia terus meningkat.
Hal tersebut dampak dari dibukanya pelayaran internasional di Pelabuhan Sri Bintan Pura yang sempat menutup selama dua tahun.
Melansir Batamnews, tercatat pada bulan April, jumlah kedatangan penumpang ferry internasional untuk Warga Negara Indonesia (WNI) sebanyak 1.344 orang dan 526 Warga Negara Asing (WNA). Sementara keberangkatan sebanyak 110 WNI dan 93 WNA.
Kemudian pada bulan Mei, jumlah WNI yang datang tercatat sebanyak 2.179 dan 835 WNA. Sedangkan WNI yang berangkat sebanyak 2.711 orang dan 1.047 WNA.
"Jumlahnya meningkat. Ini data yang melalui TPI Sri Bintan Pura saja," kata Kepala Seksi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian Kantor Imigrasi Kelas I Tanjungpinang, Ryawantri Nurfatimah, Rabu (8/6/2022).
Rya mengatakan alasan pelaku perjalanan luar negeri tersebut bertujuan menjumpai sanak keluarga dan melancong ke Tanjungpinang.
"Umumnya datang untul mengunjungi keluarga. Karena sudah dua tahun ditutup. Lalu banyak yang berwisata religi ke Pulau Penyengat," sebut Rya.
Melihat mulai banyaknya pelancong yang datang ke Tanjungpinang, Rya mengapresiasi program Pemprov Kepri yang bergerak cepat untuk membangkitkan sektor pariwisata.
"Cukup salut dengan Gubernur. Banyak proyek-proyek yang membangkitkan pariwisata," ungkap dia.
Baca Juga: Viral Pengantin Nikah di Lahan Orang, Rumput Dipangkas Diganti Aspal Tanpa Izin
Terpisah, Petugas Pengawas Bandar Keselamatan Berlayar KSOP Kelas II Tanjungpinang, A Martawilaya mengatakan jadwal pelayaran kapal ferry internasional di Pelabuhan Sri Bintan Pura sudah rutin berjalan.
"Meski belum sepenuhnya normal, tapi setiap hari ada satu kapal Malaysia dan satu Singapura. Untuk weekend bisa dua kali berangkat," kata pria yang akrab disapa Yayan.
Berita Terkait
-
Herry IP: Kecuali Pemain Korea, Mereka di Atas Rata-rata
-
Daftar 10 Wakil Indonesia di Malaysia Open 2026, Padukan Pemain Elite hingga Non Pelatnas
-
Pemain Ilegal Timnas Malaysia Kepergok Bertanding, Sanksi FIFA Diabaikan?
-
Sedang Dihukum FIFA, Winger Naturalisasi Malaysia Ngeyel Tetap Jalani Sesi Latihan
-
Update Ranking FIFA Desember 2025: Thailand Masih Raja ASEAN, Indonesia Tempel Ketat Malaysia
Terpopuler
- 5 HP RAM 8 GB Memori 256 GB Harga Rp1 Jutaan, Terbaik untuk Pelajar dan Pekerja
- 7 Sepatu Adidas Diskon hingga 60% di Sneakers Dept, Cocok Buat Tahun Baru
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- Berapa Harga Mobil Bekas Toyota Yaris 2011? Kini Sudah di Bawah 90 Juta, Segini Pajaknya
- 5 Mobil Bekas yang Anti-Rugi: Pemakaian Jangka Panjang Tetap Aman Sentosa
Pilihan
-
Mengungkap Gaji John Herdman dari PSSI, Setara Harga Rumah Pinggiran Tangsel?
-
Aksi Adik Kandung Prabowo yang Makin Mencengkeram Bisnis Telekomunikasi
-
Sesaat Lagi! Ini Link Live Streaming Final Futsal ASEAN 2025 Indonesia vs Thailand
-
Cerita 1.000 UMKM Banyuasin: Dapat Modal, Kini Usaha Naik Kelas Berkat Bank Sumsel Babel
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
Terkini
-
Kapal di Karimun Diamankan, Ternyata Bawa Narkoba dan Kayu Tanpa Dokumen
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar