SuaraBatam.id - Penyebab kebakaran PT. PCI Elektronik Internasional yang berada di Panbil Industrial Estate, Selasa (7/6/2022) malam masih diselidiki polisi.
Kapolresta Barelang Kombes Pol Nugroho menyebutkan bahwa penyebab kebakaran diserahkan ke forensik Mabes Polri.
"Petugas forensik akan melakukan penyelidikan mengenai penyebab kebakaran tadi malam," ungkapnya, Rabu (8/6/2022).
Senada dengan hal ini, Nugroho juga menuturkan bahwa pihaknya belum dapat memprediksi mengenai total kerugian yang dialami oleh perusahaan tersebut.
Namun ia memastikan tidak ada korban jiwa dalam peristiwa yang terjadi sekitar pukul 20.30 WIB, Selasa (6/6/2022) malam.
"Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini. Mengenai kerugian juga belum dapat diprediksi," lanjutnya.
Sementara itu, salah satu karyawan Desi (27) mengaku mengetahui adanya kebakaran saat dirinya tengah bekerja, dan dikejutkan dengan suara alarm yang sangat kencang.
Tidak hanya itu, Desi dan beberapa rekannya kemudian semakin panik setelah melihat kepulan asap hitam yang diduga berasal dari lantai dua.
Kepanikan ini, kemudian membuat ia harus mengambil keputusan langsung melarikan diri keluar gedung perusahaan, dan terpaksa meninggalkan barang pribadi di loker perusahaan.
"Dengar alarm berbunyi kencang, dan ada kepulan asap malam tadi langsung paniklah. Barang-barang saya masih tinggal di loker," paparnya.
Untuk diketahui, kebakaran yang menghebohkan diketahui dari api yang berkobar di lantai dua perusahaan.
Dari video pendek yang beredar di media sosial terlihat api yang berasal dari lantai dua terus melahap perusahaan yabg bergerak di bidang manufaktur elektronik tersebut.
Sedikitnya ada 11 unit mobil Pemadam Kebakaran, dan dibantu 4 Watercanon Polisi turut bahu-membahu dalam memadamkan api yang semakin membesar.
Peristiwa ini juga menarik perhatian dari para pekerja dari beberapa perusahaan lain, yang berada di kawasan industri tersebut.
Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait
Berita Terkait
-
Ruang Genset Kantor Wali Kota Jaksel Terbakar, 28 Personel Gulkarmat Diterjunkan
-
Geger Video Bom di Bandara Batam, Kapolda Kepri: Hoaks! Pelaku Sedang Kami Kejar
-
Menteri Mukhtarudin Terima Jenazah PMI Korban Kebakaran di Hong Kong
-
Si Jago Merah Ngamuk di Grogol Petamburan, 100 Petugas Damkar Berjibaku Padamkan Api
-
Batavia Prosperindo Lewat RFI Kucurkan Rp200 Miliar Transformasi Mal di Batam
Terpopuler
- 5 Motor Matic Paling Nyaman & Kuat Nanjak untuk Liburan Naik Gunung Berboncengan
- 4 Rekomendasi Cushion dengan Hasil Akhir Dewy, Diperkaya Skincare Infused
- Diminta Selawat di Depan Jamaah Majelis Rasulullah, Ruben Onsu: Kaki Saya Gemetar
- 5 HP OPPO RAM 8 GB Terbaik di Kelas Menengah, Harga Mulai Rp2 Jutaan
- Daftar Promo Alfamart Akhir Tahun 2025, Banyak yang Beli 2 Gratis 1
Pilihan
-
Seni Perang Unai Emery: Mengupas Transformasi Radikal Aston Villa
-
Senjakala di Molineux: Nestapa Wolves yang Menulis Ulang Rekor Terburuk Liga Inggris
-
Live Sore Ini! Sriwijaya FC vs PSMS Medan di Jakabaring
-
Strategi Ngawur atau Pasar yang Lesu? Mengurai Misteri Rp2.509 Triliun Kredit Nganggur
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
Terkini
-
Wakil Kepala BGN Ingatkan Pihak Terkait MBG Bekerja Sama dengan Baik
-
BGN Minta Mitra dan Yayasan Peduli Terhadap Siswa-siswi Penerima Manfaat
-
Pejabat Utama dan Kapolres di Polda Kepri Dimutasi, Berikut Namanya
-
Anggota Polisi di Kepri Jalani Sidang Etik usai Diduga Aniaya Pacar
-
Menu MBG Dirancang Sesuai Angka Kecukupan Gizi Harian Siswa