
SuaraBatam.id - Buntut penolakan ustad Abdul Somad masuk ke Singapura, diduga sejumlah pengikutnya menyerang akun media sosial beberapa pejabat politik dan instansi pemerintah setempat.
Demikian dikatakan juru bicara Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Singapura, Rabu (18 Mei), dikutip dari berita.mediacorp.sg.
Juru bicara negara singa itu menjelaskan sejumlah serangan siber ke akun media sosial Pemerintah Singapura, di antaranya akun media sosial yang terpengaruh adalah akun Instagram Presiden Halimah Yacob, Perdana Menteri Lee Hsien Loong, Menteri Senior Teo Chee Hean dan Menteri Luar Negeri Vivian Balakrishnan.
Selain itu, akun Instagram Immigration and Checkpoints Authority (ICA) dan Singapore Tourism Board (STB) juga dibanjiri pengikut khatib.
Baca Juga: AP I Sebut Penerbangan Rute Bandara YIA-Singapura Mundur Jadi 11 Juni
1. Sudah Menjadi Kristiani, Salmafina Sunan Ungkap Tak Mau Terlibat Asmara dengan Pria Beda Agama
![Salmafina. [Instagram @salmafinasunan]](https://media.suara.com/pictures/653x366/2022/04/20/66858-salmafina-sunan.jpg)
Salmafina Sunan kini sudah beragama Kristen. Namun, ia memberikan pernyataan tak ingin menjalin asmara dengan pasangan beda agama termasuk pria muslim.
Ia mengungkapkan hal itu di Instagram saat putri pengacara Sunan Kalijaga itu ditanya netizen.
2. Buntut Tak Izinkan Abdul Somad Masuk, Sejumlah Akun Pemerintah di Singapura Diduga Diserang Spam dari Simpatisan
Baca Juga: Kemlu: Penolakan terhadap Abdul Somad adalah Kedaulatan Singapura
Buntut penolakan ustad Abdul Somad masuk ke Singapura, diduga sejumlah pengikutnya menyerang akun media sosial beberapa pejabat politik dan instansi pemerintah setempat.
Demikian dikatakan juru bicara Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) Singapura, Rabu (18 Mei), dikutip dari berita.mediacorp.sg.
3. Sayangkan Penolakan Abdul Somad, Ketua Fraksi PAN Minta Singapura Berikan Penjelasan Secara Terbuka
Terkait penolakan Ustaz Abdul Somad (UAS) di Singapura, Ketua Fraksi PAN DPR RI Saleh Partaonan Daulay meminta Pemerintah negara setempat segera memberikan penjelasan secara terbuka.
Dia menilai UAS adalah tokoh yang disegani di Indonesia dan dihormati di banyak negara, termasuk di Malaysia, Brunei, dan banyak negara lainnya.
- 1
- 2
Berita Terkait
-
Kawasan Industri di Batam Dapat Sentuhan Langsung, Perlancar Arus Investasi
-
Penyelundupan 2 Ton Sabu Berhasil Digagalkan, 6 Tersangka Sindikat Narkoba Ditangkap
-
Miris! PT Maruwa Batam Tutup Sepihak, Karyawan Gigit Jari Tunggu Kejelasan Gaji dan Pesangon
-
Gaji Dosen di Indonesia vs Malaysia vs Singapura, Negeri Ini Paling Miris!
-
Meski Bergabung Klub Brunei, Ramadhan Sananta Bakal Bermain di Salah Satu Liga Terbaik ASEAN
Terpopuler
- Stefano Lilipaly Rela Dicoret Patrick Kluivert, Batal Bela Timnas Indonesia
- 5 Bedak Murah yang Mengandung SPF: Cocok Dipakai Sehari-hari, Harga Mulai Rp20 Ribuan
- Patrick Kluivert Coret 9 Pemain Lawan China
- Coach Justin: Artinya Secara Kualitas Timnas Indonesia Gak Layak Lolos Piala Dunia 2026
- 5 Rekomendasi HP Murah Rp900 Ribuan Terbaik Mei 2025: Spek Ciamik dan Memori Lega!
Pilihan
-
5 Moisturizer Lokal Terbaik 2025, Anti Mahal Kualitas Setara Brand Internasional
-
5 Rekomendasi Serum Vitamin C Terbaik: Wajah Glowing, Samarkan Bekas Jerawat
-
Jay Idzes Sudah Beri Salam ke Fans Venezia: Terima Kasih Semuanya
-
3 Pengganti Paling Cocok untuk Sandy Walsh yang Cedera saat Bela Yokohama F. Marinos
-
3 Rekomendasi HP Snapdragon 7 Gen 3 Terbaik, Chipset Kekinian yang Super Gahar!
Terkini
-
Bocah di Batam Dianiaya Ayah Tiri, Ditemukan Terlantar di Rumah Sakit
-
ASN Tewas Usai Kencan 'Panas' dengan Wanita Muda di Hotel Karimun
-
9 WNA Dideportasi Imigrasi Batam gegara Salahgunakan Izin Tinggal
-
5 Alasan Mengapa Mobil Rental adalah Pilihan Cerdas untuk Liburan Anda
-
Inilah 5 Kebiasaan yang Membuat Tagihan Listrik Bisa Bengkak!