
SuaraBatam.id - Para penambang boat pancung di Batam kejipratan rezeki saat Idul Fitri 1443 Hijriah setelah dua tahun dilanda Pandemi Covid-19.
Seperti yang dirasakan oleh para penambang boat pancung di Pelabuhan Rakyat Sagulung, Batam, Kepulauan Riau.
"Lebaran tahun ini penghasilan kami bertambah dibanding hari normal. Karena banyak warga Batam yang ingin pulang, ke pulau sekitar Barelang dan menggunakan jasa kami," jelas Fitra salah satu penambang boat pancung saat ditemui, Kamis (5/5/2022) siang.
Untuk diketahui, para penambang boat pancung di Pelabuhan ini melayani penyebrangan bagi warga yang ingin menuju Pulau Buluh, dan pulau sekitar yang berada di kawasan Barelang.
Baca Juga: Arus Mudik ke Batam Dimulai Besok, Penumpang Disarankan Balik Pagi Hari
Dalam sekali perjalanan, calon penumpang dikenakan biaya Rp20 ribu untuk menuju pulau Buluh dan pulau yang lebih dekat.
Sementara bagi perjalanan yang lebih jauh, per penumpang dikenakan biaya Rp25 ribu.
"Alhamdulillah intinya di tahun ini. Tahun kemarin kami bisa kantongi Rp20 ribu saja sudah syukur. Kan ada pembatasan, penumpang gak boleh nyebrang kalau tidak ada surat PCR," terangnya.
Saat ini, sejak H-3 Idul Fitri para penambang boat pancung di Pelabuhan ini dapat mengantongi uang Rp250 ribu hingga Rp300 ribu per hari.
"Cukup untuk biaya bahan bakar kami untuk antar penumpang. Kalau dulu antar kami pasti berebut boat siapa yang jalan," ujarnya sambil tersenyum.
Pantauan di lokasi, walau telah memasukki H+4 Idul Fitri 1443 Hijiriah/2022, suasana di Pelabuhan Rakyat Sagulung masih terlihat dipenuhi aktifitas para penumpang yang datang dan akan berangkat.
Muslim (28) salah satunya yang mengaku baru saja kembali dari kediaman orang tuanya yang ada di Pulau Buluh.
Kemudahan tidak harus melakukan PCR dan Antigen, membuat Muslim dapat kembali berkumpul dan merayakan Lebaran bersama keluarga.
"Dekat memang, namun dua tahun terakhir Lebaran di Batam sama teman kerja saja. Tahun ini, begitu sudah diperbolehkan mudik. Yah tentu saja saya pulanglah," terangnya.
Berbeda dengan Musni (59), yang sengaja datang ke Batam hanya untuk berlibur bersama keluarga.
Selain itu, kedatangannya ke Batam kali ini juga dimanfaatkan untuk bersilahturahmi dengan teman, serta kerabat yang ada di Batam.
Berita Terkait
-
5 Aksi Keji Roslina ke ART di Batam, Termasuk Panggil Pakai Nama Binatang
-
Cerita Intan ART Batam yang Dipaksa Makan Kotoran oleh Majikan, Selamat Usai Nekat Lakukan Ini
-
Hana Pet Cafe Batam Diduga Milik Roslina Penyiksa ART Jadi Sorotan, Karyawan Cemaskan Hal Ini
-
Tampang Roslina Rossa Fang Tersangka Penyiksa ART di Batam, Owner Pet Cafe dan Mantan Manager Bank
-
Barelang Bersolek Jadi Waterfront City: Wisata Bahari Ala Batam Siap Saingi Singapura?
Terpopuler
- Selamat Tinggal, Kabar Tak Sedap dari Elkan Baggott
- 1 Detik Jay Idzes Gabung Sassuolo Langsung Bikin Rekor Gila!
- Andre Rosiade Mau Bareskrim Periksa Shin Tae-yong Buntut Tuduhan Pratama Arhan Pemain Titipan
- Penantang Kawasaki KLX dari Suzuki Versi Jalanan, Fitur Canggih Harga Melongo
- 5 Rekomendasi Mobil Bekas Keluarga dengan Sensasi Alphard: Mulai Rp50 Juta, Bikin Naik Kelas
Pilihan
-
7 Mobil Bekas Murah Favorit Keluarga: Muat Banyak, Irit BBM dan Mudah Perawatan
-
Emas Antam Terbang Tinggi, Harganya Tembus Rp 1.901.000/Gram
-
Pemain Keturunan Rp 11,3 Miliar Jadi Filosofi Nomor Punggung 21 Jordi Amat, Siapa?
-
Perbedaan Usaha PSSI dan Menpora Mau Gelar Liga Putri Secepatnya
-
Kumpulan Nasib Buruk Elkan Baggott Tolak Shin Tae-yong dan Patrick Kluivert
Terkini
-
BRI Salurkan Bantuan Subsidi Upah (BSU) Senilai Rp1,72 Triliun ke 2,8 Juta Pekerja
-
BRI Berkomiten Perkuat Prinsip ESG melalui Peningkatan Pembiayaan Hijau yang Inklusif
-
BBRI: Foreign Flow Menguat, JP Morgan Tambah 117 Juta Saham di Q2 2025
-
Dari Rumah BUMN BRI ke Pasar Amerika, Ini Perjalanan Couplepreneur yang Inspiratif
-
BBRI Kuat di Tengah Gejolak, Fokus Biayai UMKM: Saham Direkomendasikan Dibeli