SuaraBatam.id - Kepala Seksi Lalu Lintas dan Angkutan Laut KSOP Tanjungpinang Simon Bonefasius menyebut jumlah pemudik akan terus bertambah jelang H-1 Lebaran di Pelabuhan Sri Bintan Pura (SBP) Tanjungpinang, Kepulauan Riau (Kepri).
Saat ini penumpang sudah mencapai 20 ribu orang sejak H-15 hingga H-5 Lebaran Idul Fitri 1443 Hijriah, Kamis.
"Ada sekitar 10 ribu kedatangan penumpang dan 10 ribu keberangkatan penumpang yang mudik di Pelabuhan SBP," kata Kepala Seksi Lalu Lintas dan Angkutan Laut KSOP Tanjungpinang Simon Bonefasius.
Penumpang masih didominasi tujuan Tanjungpinang-Batam, dan Tanjungpinang-Karimun.
Baca Juga: Mudik Pakai Motor ke Jateng, Warga Jakut: Kalau Naik Bus di Kampung Gak Bisa Jalan-Jalan
Lonjakan penumpang diprediksi terjadi pada tanggal 29-30 April 2022, seiring cuti bersama bagi Aparatur Sipil Negara (ASN).
Pihaknya sudah menyiapkan puluhan armada kapal untuk menghadapi lonjakan arus mudik antarpulau di daerah tersebut.
"Akan ada penambahan kapal jika memang dibutuhkan untuk mengantisipasi tingginya lonjakan penumpang," ujar Simon.
Lebih lanjut ia menyampaikan saat ini syarat pelaku perjalanan antarpulau di wilayah Kepri tak perlu lagi tes COVID-19 Antigen asal sudah vaksin dua dosis.
Sementara pelaku perjalanan baru vaksin dosis pertama tetap harus tes Antigen. Sedangkan pelaku perjalanan belum divaksin sama sekali karena alasan tertentu, harus melampirkan surat keterangan kesehatan dari dokter.
Baca Juga: Ada Kursi Pijat hingga Tenda Makanan Gratis di Rest Area Kedungwaringin Bagi Pemudik Motor
"Kalau sebelumnya, penumpang antarpulau wajib antigen jika baru vaksin dua dosis atau belum vaksin penguat. Tapi sekarang syaratnya sudah diperlonggar oleh Gubernur Kepri Ansar Ahmad setelah mendapat keringanan dari pemerintah pusat," ujar dia.
Simon menambahkan kapasitas kapal penumpang untuk Tanjungpinang-Batam sudah 100 persen, karena kedua daerah tersebut masuk zona hijau penyebaran COVID-19.
Kendati demikian, ia tetap mengimbau para penumpang tetap patuh protokol kesehatan, terutama memakai masker selama perjalanan di dalam kapal. [antara]
Berita Terkait
-
Rekomendasi Mobil Bekas 7 Penumpang Januari 2025: Harga Beda Tipis dari Calya Matic tapi Jauh Lebih Perkasa
-
Penumpang Bandara InJourney Tembus 155 Juta di 2024, Bandara Soetta Tersibuk
-
Investasi Apple di Batam Tak Cukupi Syarat TKDN untuk iPhone 16 di Pasar Indonesia
-
Gegara Diskon Tiket, Angkasa Pura Indonesia Layani 9,24 Juta Penumpang Pesawat Selama Nataru
-
Stasiun Karet Akan Ditutup Februari 2025, Penumpang KRL Ini Mulai Resah
Terpopuler
- Jairo Riedewald: Saya Tidak Bisa...
- Gibran Disebut Ikut Selamatkan Warga Los Angeles saat Kebakaran, Netizen: Nyelamatin IPK Aja Nggak Bisa
- Jairo Riedewald: Saya Cuma Kelinci Percobaan
- Thom Haye Bicara Potensi Dilatih Patrick Kluivert: Sulit...
- Patrick Kluivert: Mees Hilgers, Calvin Verdonk, dan Jay Idzes
Pilihan
-
Justin Kluivert Cetak Hattrick di Liga Inggris: Siap Ikut Bapak ke Indonesia
-
Wajah Eliano Reijnders Hampir Tercoreng di Momen Bersejarah, Sosok Ini Jadi Penyelamat
-
Pemain Keturunan Bisa Kena! 3 Bek Tengah yang Terancam Didepak Kluivert dari Timnas Indonesia
-
5 Pemain Keturunan Belanda yang Paling Menyita Perhatian di Liga Indonesia
-
Hino Keluhkan Banjir Truk China di Indonesia
Terkini
-
Longsor di Batam, 13 Orang Dievakuasi, 4 Masih Dicari
-
Konsultan Keamanan Siber: Tak Ada Serangan Siber Ransomware pada Sistem Perbankan BRI
-
Membongkar Hoax Ransomware yang Dikaitkan dengan BRI
-
BRI Menjamin Keamanan Data dan Dana, Transaksi Tetap Normal
-
Natal Romantis di Batam? Ada Paket Lengkap di Hotel Santika!