SuaraBatam.id - Pelayanan distribusi air bersih ke 31 wilayah pelanggan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Kepulauan Riau (Kepri) di Kota Tanjungpinang mengalami gangguan.
Hal tersebut setelah Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) PDAM Tirta Kepri mengumumkan secara resmi kepada seluruh pelanggan PDAM sedang ada kerusakan pompa air intake 50 liter/perdetik jalur RDP di instalasi pengolahan air sungai pulai Kota Tanjungpinang.
Sehingga pengumuman yang ditandatangani Direktur PDAM Tirta Kepri, Mamat tersebut berdampak pada terganggunya pelayanan distribusi air kepada pelanggan di 31 wilayah jalur instalasi tersebut.
Adapun daftar wilayah yang mengalami gangguan tersebut, yakni Jalan Pelantar III, Jalan Pelantar IV, Jalan Mawar, Jalan Lorong Bakar Batu, Jalan Potong Lembu, Jalan Teladan, Jalan Pelantar KUD, Jalan Gudang Minyak, Jalan Katamso, Jalan Rawasari, Komplek Polri Batu 8, Jalan Arief Rahman Hakim, Jalan Katamso, Jalan Sultan Mahmud, Jalan M.T Haryono, Jalan Ahmad Yani, Jalan R.H Fisabilillah, Jalan Sei Jang, Jalan Ir Sutami, Jalan Pemuda, Jalan Taman Bahagia, Jalan Rumah Sakit, Jalan Ir Juanda, Jalan Agus Salim, Jalan Soekarno Hatta, Jalan Sulaiman Abdullah, Jalan Matador, Jalan Pantai Impian, Jalan Darusalam, Jalan Pramuka, Jalan H. Ungar, Jalan Teuku Umar dan Jalan Merdeka.
Baca Juga: Distribusi Air Bersih di Jakarta Baru 65 Persen, PSI: Padahal Ini Ibu Kota
Terkait gangguan tersebut pihak PDAM Tirta Kepri mengucapkan permohonan maaf atas terganggunya pelayanan distribusi air kepada pelanggan.
Kepala Bagian Teknis PDAM Tirta Kepri, Wahyu menjelaskan kerusakan tersebut terjadi saat hujan dan petir. Sehingga menyebabkan kerusakan pada kabel kubikel trafo di Instalasi Pengolahan Air (IPA) PDAM Tirta Kepri di lokasi Waduk Sungai Pulai.
"Kemudian petugas kami memperbaiki kabel kubikel trafo tersebut. Setelah selesai ternyata pompa intake sebanyak 3 unit juga terkena sambaran petir," jelas Wahyu saat dihubungi, Kamis (7/4/2022).
Sehingga, kata Wahyu, mesin pompa intake yang rusak tersebut diganti yang baru. Pihak PDAM Tirta Kepri saat ini sedang melakukan pengadaan untuk pembelian pompa baru tersebut.
"Sekarang tergantung pengadaannya, kalau barangnya (pompa intake) sudah ada, untuk pemasangan hanya membutuhkan satu hari sudah selesai," jelasnya.
Baca Juga: Ditunjuk Buat Urus Sambungan PDAM, Pria di Palembang Tilap Uang Warga Rp75 Juta
Untuk mensiasati distribusi air bersih ke pelanggan, kata Wahyu, saat ini pihaknya melakukan pengurangan distribusi. Ditegaskannya distribusi air bersih tetap dilakukan, tidak mati total.
"Kalau sebelum ada kerusakan bisa setiap hari distribusi air ke pelanggan, sedangkan sekarang kita jadwal satu hari hidup, satu hari mati," pungkasnya.
Terpisah, Anggota Komisi II DPRD Provinsi Kepulauan Riau, Rudi Chua menyampaikan permasalahan pelayanan distribusi air bersih oleh PDAM Tirta Kepri selama ini dibagi tiga.
Pertama, lanjut Rudi, permasalahan air baku, kedua instalasi pengolahan air dan terakhir pipanisasi. Ketiga permasalahan ini, kerap menjadi permasalahan semalam ini dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Jadi Pemerintah Provinsi Kepulauan Riau harus mencari solusi yang cepat, agar pelayanan air yang merupakan tugas wajib pemerintah kepada warga negara dalam hal ini warga kita di Tanjungpinang tidak terganggu," ujar politisi Partai Hanura ini.
Kontributor : Rico Barino
Berita Terkait
-
Pemkab Bogor ujug-ujug Sebut Lima Kandidat Bersaing Rebut Kursi Dewas PDAM di Akhir Tahun, Ada Apa?
-
Kalahkan PDAM, BIN Pasundan Tinggal Selangkah Lagi ke Grand Final Livoli Divisi Utama 2023
-
Distribusi Air Bersih Untuk Wilayah Kekeringan di Situbondo
-
Air Kalimalang Harus Beli, Pemkab Bekasi Bakal Manfaatan Hujan Jadi Air Baku PDAM
Tag
Terpopuler
- Viral Video Hadirin Tak Tepuk Tangan Saat Nama Jokowi Disebut, Netizen: Orang Semakin...
- Mengintip 4 Mobil Sherly Tjoanda yang Jadi Gubernur Terkaya Indonesia
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Ayah Kandung El Barack Sempat Telepon Keluarga Jessica Iskandar, Vincent Verhaag: Dia Harus Temui Aku Dulu
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Pilihan
-
Megawati Hangestri Tampil Menawan, Red Sparks Hempaskan GS Caltex
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+ vs Redmi Note 14, Duel HP 4G Rp 2 Jutaan Terbaru
-
Kisah di Balik Kedipan Lampu Strobo, Beda Warna Beda Arti
-
Perbandingan Spesifikasi Realme C75 vs Redmi Note 14, Duel Sengit HP 4G Rp 2 Jutaan
-
Buntut Ricuh Lawan Persib, Persija Jakarta Dapat Sanksi Berat, Ini Daftarnya
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan