
SuaraBatam.id - Masyarakat Kota Batam, Kepulauan Riau dihebohkan beredarnya video aksi sejumlah remaja yang melakukan perang sarung setelah sahur di bulan Ramadahan 1443 Hijiriah.
Dari video yang beredar, diketahui perang sarung yang meresahkan masyarakat ini terjadi di dua titik yakni kawasan Bengkong, dan Batu Aji.
Perang sarung ini terjadi di dua hari yang berbeda yakni Selasa (5/4/2022) dinihari, dan Rabu (6/4/2022) dinihari.
Perang sarung yang dilakukan sekelompok remaja ini, terbilang cukup meresahkan karena berlangsung di tepat di jalan utama dan mengganggu arus lalu lintas.
Kasatpol PP Kota Batam, Reza Khadafi menyebutkan pihaknya juga menyoroti mengenai viralnya perang sarung yang saat ini terjadi di saat Ramadhan 1443 Hijiriah.
Saat ini, bahkan pihaknya juga telah mengerahkan petugas tambahan di masing-masing Kecamatan.
"Kami sudah dapat info tersebut, BKO Satpol PP Kecamatan sudah diarahkan lakukan pengawasan," tegasnya melalui sambungan telepon, Rabu (6/4/2022).
Terkait perang sarung yang dilakukan sekelompok remaja yang meresahkan itu dirinya telah mendapatkan laporan dari masyarakat.
"Tidak hanya melapor ke Satpol PP, masyarakat ada sebagian yang telah melaporkan ke kepolisian," kata Dia.
Baca Juga: Polsek Bantul Gagalkan Perang Sarung di Kawasan Manding, Tujuh Remaja Diamankan
Untuk petugas Satpol PP yang di BKO di kecamatan akan disiagakan untuk melakukan pengawasan dan meminimalisir tawuran sarung oleh para Remaja.
"BKO Satpol PP 15 sampai 20 orang yang akan langsung bertindak jika ada laporan," sebutnya.
Reza menambahkan jika tawuran sarung para remaja itu terlihat di sekitar lingkungan rumah maka bisa menghubungi RT atau RW.
"Nantinya Lurah atau Camat akan berkordinasi dengan Polsek terdekat serta satpol PP menerbitkan tawuran sarung para remaja," tambahnya.
Kontributor : Partahi Fernando W. Sirait
Berita Terkait
-
Perang Belum Usai! Kompol Narkoba Divonis Mati, Kejari Batam Siap Bertarung Habis-habisan di MA
-
Rempang Memanas: Menteri Klarifikasi Usulan Penundaan Investasi, Hanya Area Ini yang Ditunda?
-
Menteri Transmigrasi Minta Investasi di Rempang Ditunda Demi Redam Konflik
-
Pesawat dari Batam Gagal Mendarat di Bandara Sultan Thaha Jambi Akibat Hujan Lebat
-
Gugup saat Pemeriksaan X-Ray, Penumpang Pesawat di Batam Kepergok Simpan Sabu Lewat Dubur
Terpopuler
- Dukung Pertumbuhan Ekosistem Kecantikan dan Fashion, BRI Hadirkan BFF 2025
- Kantornya Dikepung Ribuan Orang, Bupati Pati Sudewo: Saya Tak Bisa Dilengserkan
- 5 Rekomendasi Moisturizer Anti Aging Wardah agar Wajah Bebas Flek Hitam dan Glowing
- Eks Menteri Agama Gus Yaqut Dicekal Terkait Korupsi Haji! KPK Ungkap Fakta Mengejutkan
- Benarkah Bupati Pati Sudewo Mundur? Ini Fakta Surat Pengunduran Diri Viral dari Demonstran!
Pilihan
-
80 Tahun Kemerdekaan RI: Lapangan Kerja Kurang, 7 Juta Nganggur, 70 Juta Bekerja Tanpa Jaminan!
-
Core Indonesia: 80 Tahun Merdeka, Indonesia Masih Resah soal Kondisi Ekonomi
-
Efisiensi Anggaran jadi Bumerang, Kenaikan PBB Bikin Warga Pati Hingga Cirebon Berang
-
Kenaikan PBB 250 Persen Bikin Warga Pati Ngamuk, Kebijakan Efisiensi Anggaran Disebut Biang Keroknya
-
Daftar Daerah yang Naikkan PBB Gila-gilaan: Amuk Warga Pati Jadi Puncak Gunung Es
Terkini
-
Semangat Kemerdekaan, BRI Peduli Gelar Literasi untuk Anak Negeri
-
Daftar Harga Produk Tecnifibre Terbaru 2025
-
BFF 2025 Hadirkan Kolaborasi Fashion, Kecantikan, dan Fragrance untuk Dorong Ekonomi Kreatif
-
BRI Buka BFLP 2025, Peluang Emas Tingkatkan Karier Sesuai Passion
-
Ribuan Pekerja Migran Hadiri Peresmian BRI Taipei sebagai Mitra Finansial Tanah Air