Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Jum'at, 01 April 2022 | 17:20 WIB
Calon penumpang mengantre tiket di loket operator ferry Pelabuhan Internasional Batam Centre, Batam. (Foto: Margaretha/batamnews)

SuaraBatam.id - Pelabuhan Feri Internasional Batam Centre, Batam, Kepulauan Riau kembali ramai pengunjung Jumat 1 April.

Diketahui, pemerintah Singapura-Malaysia membuka kembali perbatasannya untuk para pelancong yang telah vaksinasi penuh yang direncanakan dibuka hari ini.

Dikutip dari Batamnews, calon penumpang sudah mulai tampak memenuhi loket penjualan tiket.

Namun untuk perjalanan menuju Malaysia belum dibuka untuk hari ini, dan baru dibuka pada esok hari atau ada juga yang melayani pada tanggal 4 April 2022, tergantung operator kapal.

Sedangkan kapal menuju Singapura sudah mulai melayani para penumpang dari Batam menuju Singapura. Untuk waktu trip pelayarannya berbeda-beda tergantung operator kapal.

Salah satu operator kapal, Sindo Ferry telah melayani pelayaran untuk satu kali trip pada pukul 10.45 WIB. Untuk satu trip itu saja, Kapal Sindo Ferry telah membawa 77 orang penumpang.

Baca Juga: Besok Sabtu,Polda Metro Jaya Gelar Vaksinasi Booster di GBK, Targetkan 60 Persen Warga Tervaksin Jelang Ramadhan

Sementara itu, operator kapal lainnya yaitu Majestic Fast Ferry melayani beberapa kali trip, di antaranya pukul 08.20, 10.50, 12.50 dan 15.50 WIB.

Mengenai persyaratan untuk memasuki wilayah Singapura, wajib telah vaksin lengkap dengan bukti vaksinasi ditunjukkan sebelum boarding di Batam dan imigrasi.

Kemudian, sudah tes PCR atau Rapid Antigen 2x24 jam sebelum keberangkatan. Laporan hasil tes tidak boleh tulis tangan dan wajib dalam bahasa Inggris.

Salah seorang penumpang, Erlina Maramis (64) mengaku senang dengan dibukanya perbatasan Singapura. Karena momentum ini sudah dinantikannya dalam kurun waktu 2 tahun terakhir.

Ia menuju ke Singapura pada pukul 12.50 WIB untuk mengunjungi suaminya yang merupakan warga negara Singapura.

Baca Juga: Kemenkes Minta Masyarakat Setop Debat Bandingkan Syarat Mudik dan MotoGP Mandalika, Memang Kenapa?

“Senang sekali, mudah-mudahan tidak ada lagi penutupan perbatasan,” ujarnya.

Load More