
SuaraBatam.id - Menyambut bulan Ramadhan 1443 Hijiriah, Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Kelas I Hang Nadim Batam dan Kemenag Kota Batam akan melaksanakan pemantauan Hilal, Jumat (1/4/2022).
Koordinator Bidang Data dan Informasi Stasiun Meteorologi Batam Suratman mengatakan, untuk tahun 2022 ini Hilal di Kota Batam kemungkinan terlihat masih rendah.
Hal ini diduga disebabkan oleh tinggi hilal elongasi yakni 1° 58' 44" untuk posisi bulan.
"Ini masih perkiraan, namun semoga saja nanti dari Batam bisa terlihat. Karena Batam masuk menjadi salah satu dari 34 lokasi pengamatan Hilal di Indonesia," jelasnya melalui sambungan telepon, Jumat (1/4/2022).
Pengamatan direncanakan akan dilakukan di kawasan Pantai Melur, Kecamatan Galang, Kota Batam.
Walau demikian, Suratman menjelaskan tetapi untuk penentuan awal Ramadan 1443 hijriah tetap kewenangan Kementerian Agama.
"Karena ini pengamatan secara nasional. Tetap menunggu sidang Isbat dari Kemenag RI," jelasnya.
Suratman menambahkan untuk melihat hilal, pihaknya menggunakan teropong milik BMKG.
"Kami memiliki teropongnya. Itu untuk melihat hilal menggunakan sistem elektronik, begitu matahari terbenam bulannya kelihatan sudah berapa Derajat kami juga bawa kelengkapan lain seperti, bawa teropong, laptop, kamera dan langsung disiarkan live streaming," tambahnya.
Baca Juga: Penentuan Awal Ramadhan Bisa Berbeda, Kok Bisa? Ini Penjelasan Lengkapnya
Suratman menyebutkan pihaknya dalam melakukan pengamatan bersama tim dari Kemenag akan menerjunkan 8 orang tim yang terdiri dari 5 orang BMKG Batam dan 3 orang dari BMKG pusat.
"Kami mengadakan pengamatan selama dua hari di Jumat dan Sabtu," sebutnya.
Suratman mengatakan bahwa nantinya jika pada Jumat sudah ditetapkan puasa pada Sabtu.
"Meski Jumat ditetapkan bahwa puasa Sabtu di Sabtu kami tetap melakukan pengamatan untuk memastikan ketinggian bulan sudah berapa derajat," paparnya.
Terpisah Kepala Kantor Kementerian Agama (KakanKemenag), Zulkarnain Umar mengatakan pemantauan hilal tahun ini dipusatkan di Pantai Melur, Galang, hal ini sesuai dengan rekomendasi BMKG Batam.
Zulkarnain berharap cuaca selama pemantauan tidak hujan, sehingga dapat melihat hilal dengan jelas.
Berita Terkait
-
Kemarau Datang Lebih Cepat, BMKG Peringatkan Wilayah Riau dalam Ancaman Karhutla Tingkat Tinggi
-
Prabowo Subianto Dipuji Setinggi Langit, Begini Kata Ramadhan Pohan
-
1.208 Titik Panas Terdeteksi di Sumatera, Riau Paling Banyak
-
Dashboard Digital Investasi Resmi Meluncur, Permudah Investor Mengakses Informasi
-
Trump Deal Bikin Geger, Nasib Pabrik Apple Rp 16 Triliun di Batam Gimana?
Terpopuler
- RESMI! PSSI Tolak Pemain Keturunan ini Bela Timnas Indonesia di Ronde 4
- 5 Sepatu Adidas Terbaik 2025: Ikonik, Wajib Dimiliki
- 41 Kode Redeem FF Max Terbaru 22 Juli: Klaim Skin Evo dan Bundle Squid Game
- Rp6 Juta Dapat Motor BeAT Bekas Tahun Berapa? Ini Rekomendasinya!
- 47 Kode Redeem FF Terbaru 22 Juli: Ada Skin SG, Reward Squid Game, dan Diamond
Pilihan
-
Klaim Prabowo Akurat, BPS Rilis Angka Penduduk Miskin Ekstrem RI Anjlok 1,18 Juta Jiwa!
-
BPS Catat Angka Kemiskinan Ekstrem RI Turun Drastis, Kini Sisa 2,38 Juta Jiwa!
-
Head to Head Timnas Indonesia U-23 vs Thailand: Misi Lanjutkan Dominasi
-
Harga Emas Antam Terus Melorot, Hari Ini Rp 1.934.000 per Gram
-
Jelang Ronde Keempat, Kluivert Justru Dikabarkan Gabung Olympique Lyon
Terkini
-
Warga Batam Siap-siap! Listrik Padam 23-25 Juli 2025, Cek Wilayahmu
-
BRImo Catat Pertumbuhan Pengguna 21,2%, Capai 42,7 Juta Berkat Kemudahan Bertransaksi
-
Pinjol Ilegal Hantui Desa, BRI Siapkan Jurus Pamungkas Lewat Koperasi Merah Putih
-
Dividen Menggiurkan, Saham BBRI Jadi Primadona Setelah Program Kopdes Merah Putih Diluncurkan
-
BRI Ingatkan Nasabah Waspadai Phishing Demi Keamanan Transaksi Digital