Scroll untuk membaca artikel
Eliza Gusmeri
Kamis, 24 Maret 2022 | 14:53 WIB
Proyek jembatan yang menghubungkan Pulau Batam dan Bintan, Kepulauan Riau sebentar lagi dibangun. Proyek ini akan mulai konstruksi tahun ini dan ditargetkan beroperasi 2025 mendatang. (Dok.PUPR)

SuaraBatam.id - Gubernur Kepulauan Riau (Kepri), Ansar Ahmad optimis proyek pembangunan Jembatan Batam-Bintan (Babin) mulai dikerjakan pemerintah pusat pada tahun 2022.

Pembangunan jembatan Batam - Bintan masuk dalam major project rencana pembangunan jangka menengah nasional (RPJMN) 2020-2024.

"Kami intensif melakukan rapat. Juni 2022, mudah-mudahan pembangunan Jembatan Babin mulai dilaksanakan," ujarnya belum lama ini.

Ansar menegaskan, proyek tersebut mendapat sokongan dari Presiden Joko Widodo.

Baca Juga: Promo Buka Puasa HARRIS Resort Barelang Batam: Beli Paket 10 Orang Gratis 5, Harga Rp188,000

Pemerintah ingin mengembangan perekonomian di Batam dan Pulau Bintan (Kabupaten Bintan dan Kota Tanjungpinang).

Gambaran desain jembatan tersebut sudah dibagikan oleh Kementrian PUPR.

Berikut desain jembatan Batam -Bintan

Proyek Jembatan Batam-Bintan diperkirakan akan membentang 14,75 Km dengan anggaran Rp 8,62 triliun. Pembangunan Jembatan Batam Bintan masuk dalam Major Project RPJMN 2020-2024. (Dok.PUPR)
Wakil Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengemukakan jembatan Batam-Bintan saat ini masuk tahap studi kelayakan, pembebasan lahan, izin lingkungan, serta penyiapan dokumen lelang. (Dok.PUPR)

Load More