SuaraBatam.id - Menyusul pembukaan sejumlah pintu masuk bagi Pelaku Perjalanan Luar Negeri (PPLN), Gubernur Kepulauan Riau (Kepri) Ansar Ahmad meminta semua pengelola pelabuhan menyiapkan fasilitas penyambutan wisatawan mancanegara (wisman) .
"Semua pengelola pelabuhan mesti menyiapkan semua fasilitas penyambutan wisman," kata Gubernur Ansar di Tanjungpinang, Rabu.
Fasilitas penyambutan yang harus disediakan tersebut di antaranya tempat dan petugas yang akan melakukan tes PCR, petugas penerima pembayaran Visa on Arrival (VoA) tempat isolasi, hingga rumah sakit rujukan bila diperlukan suatu tindakan medis lebih jauh.
"Dengan kata lain, semua fasilitas tersebut harus telah disiapkan pengelola pelabuhan, begitu mereka akan membuka pelayaran untuk para wisman," ujar Gubernur.
Nantinya, kata dia, pihak terkait seperti Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP), Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP), Pelindo, Imigrasi dan Bea Cukai bisa membantu dan memfasilitasi para pengelola pelabuhan menyiapkan fasilitas kedatangan wisman tersebut.
Ansar menyebut setidaknya fasilitas penyambutan wisman terdapat di delapan titik pintu masuk pelabuhan seperti yang tertuang dalam Surat Edaran Dirjen Imigrasi, atau sama dengan yang telah diterapkan di Pelabuhan Nongsa Sensation Batam dan Pelabuhan Bandar Bentan Telani Lagoi, Bintan.
Kedelapan pelabuhan tersebut yakni Pelabuhan Nongsa Terminal Bahari, Pelabuhan Internasional Batam Centre, Pelabuhan Internasional Sekupang, Pelabuhan Citra Tri Tunas, Pelabuhan Marina Teluk Senimba. Juga Pelabuhan Bandar Bentan Telani, Pelabuhan Bandar Seri Udana Lobam, dan Pelabuhan Internasional Sri Bintan Pura, Tanjungpinang.
Pemprov Kepri juga terus meminta pemerintah pusat untuk menambah pelabuhan lain yang ada di Kepri, sebagai pintu masuk kedatangan wisman terutama yang ada di Kabupaten Karimun dan Anambas.
"Kita juga telah meminta Pemerintah Singapura untuk tidak membatasi kuota bagi warga negaranya yang akan berkunjung ke Kepri. Jika saat ini masih membatasi di kisaran 350 orang per pekan, kita minta ke depan tidak ada lagi pembatasan kuota," ucapnya.
Baca Juga: Cuaca Buruk di Selat Bali, Pelabuhan Gilimanuk Berlakukan Sistem Buka Tutup
Gubernur Ansar juga telah meminta bantuan Kedutaan Besar RI untuk melobi Pemerintah Singapura mencabut batas kuota warganya yang akan berlibur. Selain itu, Pemprov Kepri juga terus menggesa program vaksinasi penguat, yang capaiannya masih di angka 19,5 persen, dan diharapkan akhir April 2022 bisa mencapai 30 persen dari target 1,3 juta orang.
"Mudah mudahan kesungguhan kita membuka semua pelabuhan dan terus mengejar vaksinasi penguat, membuka mata Singapura untuk mencabut pembatasan kuota kunjungan wisman ke Kepri. Sehingga pariwisata Kepri benar-benar kembali menggeliat," kata Ansar. (antara)
Berita Terkait
-
Mendag Bantah Mentan soal Impor Beras Ilegal di Sabang dan Batam: Itu Kawasan Bebas!
-
Pemerintah Aceh Bantah Mentan soal Tudingan Impor Beras Ilegal di Sabang
-
Tuding Ada Impor Beras Ilegal di Sabang, Mentan Dinilai Tak Hargai UU Pemerintahan Aceh
-
Setelah Sabang, Mentan Klaim Ada Impor Beras Ilegal di Batam
-
Kemenpar Dukung Pesta Diskon Nasional 2025: Potongan Harga 20-80 Persen!
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Ban Motor Anti Slip dan Tidak Cepat Botak, Cocok Buat Ojol
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- Jordi Cruyff Sudah Tinggalkan Indonesia, Tinggal Tandatangan Kontrak dengan Ajax
- 5 Mobil Bekas Senyaman Karimun Budget Rp60 Jutaan untuk Anak Kuliah
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
Pilihan
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
-
Google Year in Search 2025: Dari Budaya Timur hingga AI, Purbaya dan Ahmad Sahroni Ikut Jadi Sorotan
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam