SuaraBatam.id - Nama Deddy Corubzier ikut terseret kasus investasi bodong trading binary option Indra Kesuma alias Indra Kenz.
Polisi akan memeriksa Deddy bila ada dugaan menerima aliran dana dari tersangka Crazy Rich Medan tersebut.
"Kalau memang ada kaitannya pasti kami panggil yang bersangkutan (Deddy Corbuzier)," kata Kasubdit II Direktorat Tindak Pidana Ekonomi Khusus (Dittipideksus) Bareskrim Polri Kombes Chandra Sukma Kumara saat dihubungi melalui sambungan telepon, Selasa (22/3/2022).
Tapi hingga saat ini, polisi belum memastikan kapan memanggil Deddy Corbuzier.
Baca Juga: Mantan Istri Jelaskan Gestur Doni Salmanan yang Cengengesan saat Minta Maaf
Seperti diketahui, Deddy Corbuzier menerima uang dari Indra Kenz dengan jumlah Rp 100 juta.
Uang tersebut diberikan Indra Kenz ke Deddy untuk tambahan hadiah dalam pertandingan catur antara Dewa Kipas dengan GM Irene Sukandar pada 22 Maret 2021.
"Gue kan waktu itu mau bikin pertandingan catur, terus ada hadiah buat Dewa Kipas sama Irene Sukandar. Terus Indra Kenz bilang mau tambahin hadiahnya Rp 100 juta. Ya sudah kan," kata Deddy Corbuzier di kanal YouTube-nya.
Meski uang tersebut sudah dinikmati Dewa Kipas dan GM Irene Sukandar, Deddy Corbuzier mengaku siap bertanggung jawab. Ia akan memulangkan uang Rp 100 juta tersebut bila memang diminta pihak kepolisian.
"Enggak apa-apa, enggak usah khawatir. Kalau memang itu jadi masalah, saya bayar. Enggak usah ganggu Dewa Kipas sama Irene Sukandar. Nanti saya yang bayar," ucap Deddy.
Baca Juga: Tak Pandang Bulu, Doni Salmanan Juga Tipu Teman Sendiri
Indra Kenz kini menjadi tersangka dan ditahan di Mabes Polri terkait kasus investasi bodong trading binary option lewat platform Binomo pada Kamis, 24 Februari 2022.
Indra Kenz yang punya peran sebagai afiliator Binomo ini dijerat Pasal 45 ayat 2 jo Pasal 27 ayat 2 Undang-Undang (UU) Nomor 19 Tahun 2016 tentang Informasi dan Transaksi Elektronik (ITE), Pasal 45 ayat 1 jo Pasal 28 ayat 1 UU ITE, Pasal 3, 5, 10 UU Nomor 8 Tahun 2010 tentang Pencegahan dan Pemberantasan Tindak Pidana Pencucian Uang (TPPU), Pasal 378 KUHP jo Pasal 55 KUHP. Dengan ancaman hukuman 20 tahun penjara.
Berita Terkait
-
Penampilan Disandingkan dengan Agnez Mo, Deddy Corbuzier Disindir: Satu Pribadi, Satu BPJS
-
Dilakukan Vincent Verhaag ke El Barack, Ini Manfaat Orang Tua Biasakan Diri Minta Izin kepada Anak
-
Hadirkan Agnez Mo di Podcast, Deddy Corbuzier Dijuluki Stafsus Pengalihan Isu
-
Siswa Papua Demo Tuntut Pendidikan Gratis, Deddy Corbuzier Diminta Turun Tangan: Siapa Tahu...
-
Agnez Mo Akui Tolak Buat Video Dukung Ahmad Dhani Saat Nyaleg, Netizen: Ternyata Gegara Ini..
Terpopuler
- Viral Video Hadirin Tak Tepuk Tangan Saat Nama Jokowi Disebut, Netizen: Orang Semakin...
- Mengintip 4 Mobil Sherly Tjoanda yang Jadi Gubernur Terkaya Indonesia
- Nikita Mirzani Tak Terima Terancam Hukuman 20 Tahun Penjara: Masa Lebih Parah dari Suami Sandra Dewi
- Ayah Kandung El Barack Sempat Telepon Keluarga Jessica Iskandar, Vincent Verhaag: Dia Harus Temui Aku Dulu
- Alat Berat Sudah Parkir, Smelter Nikel PT GNI yang Diresmikan Jokowi Terancam Tutup Pabrik
Pilihan
-
Megawati Hangestri Tampil Menawan, Red Sparks Hempaskan GS Caltex
-
Perbandingan Spesifikasi Infinix Hot 50 Pro+ vs Redmi Note 14, Duel HP 4G Rp 2 Jutaan Terbaru
-
Kisah di Balik Kedipan Lampu Strobo, Beda Warna Beda Arti
-
Perbandingan Spesifikasi Realme C75 vs Redmi Note 14, Duel Sengit HP 4G Rp 2 Jutaan
-
Buntut Ricuh Lawan Persib, Persija Jakarta Dapat Sanksi Berat, Ini Daftarnya
Terkini
-
BRI UMKM EXPO(RT) 2025: Tangkal Kawung Perkenalkan Gula Aren Inovatif untuk Pasar Lokal dan Global
-
Mengenal Songket PaSH: Transformasi Songket Palembang di BRI UMKM EXPO(RT) 2025 yang Go International
-
BRI Dukung Perkembangan UMKM Indonesia dan Meningkatkan Daya Saing
-
Beras SPHP Distop, Harga di Tanjungpinang Terancam Naik?
-
Waspada Buaya Lepas! Wisata Pantai Batam Diimbau Tingkatkan Keamanan Saat Liburan