SuaraBatam.id - Instagram Kanye West sempat dinonaktifkan selama 24 jam pada 16 Maret 2022. Penyebabnya karena rapper itu melakukan ujaran kebencian.
Dilansir herstory, perwakilan Meta mengatakan akun Instagram Kanye West ditempatkan pada pembatasan 24 jam karena melanggar kebijakan platform tentang ujaran kebencian, intimidasi, dan pelecehan.
Meta menghapus konten dari akun Kanye West yang melanggar kebijakan Meta, termasuk postingan terbarunya tentang komedian dan pembawa acara The Daily Show Trevor Noah.
Selama dalam penangguhan, Kanye West tidak akan dapat menggunakan platform media sosial tersebut untuk waktu yang terbatas, dan tidak dapat memposting, berkomentar, atau mengirim DM.
Informasi ini diberitakan oleh sebuah tabloit berita TMZ, dimana penonaktifan Instagram Kanye diduga dipicu oleh postingan yang telah dihapus tentang Noah yang berisi rasis dalam keterangannya.
Sehari sebelumnya, Noah sedang berbincang-bincang di sebuah acara dan dia mengutuk perlakuan Kanye terhadap mantan rekannya Kim Kardashian.
"Kamu mungkin tidak merasa kasihan pada Kim karena dia kaya dan terkenal, tapi apa yang dia alami sangat menakutkan untuk dilihat. Dan itu menyoroti apa yang dialami begitu banyak wanita ketika mereka memilih untuk meninggalkan hubungan beracun,” kata Noah.
“ Apa yang kita lihat di sini adalah salah satu yang paling kuat, salah satu wanita terkaya di dunia yang tidak bisa menghentikan mantannya untuk berhenti mengiriminya pesan, berhenti mengejarnya, berhenti melecehkannya” tambah Noah.
Atas perkataan tersebut Kanye West dikabarkan mengunggah postingan secara berurutan yang menargetkan Pete Davidson, Dave Sirus dan DL Hughley yang sebelumnya juga berbicara menentang perlakuan publik Kanye terhadap Kardashian setelah perceraian mereka.
Sebelumnya pada Januari 2022, secara terbuka Kanye berbicara tentang membeli sebuah rumah persis di seberang jalan rumah Kim serta dalam video musik terbarunya yang baru dirilis juga menuai sorotan.
Dalam lagunya “Eazy” dia menggambarkan sang rapper menculik, mengikat, dan mengubur model claymation Davidson, sebuah video yang menggambarkan sifat kekerasan.
Pihak Meta mengonfirmasi bahwa jika Kanye masih tetap melanggar aturan akan mengambil langkah tambahan.
Berita Terkait
-
Siapa Cocona? Rapper XG Ungkap Identitas sebagai Transmaskulin Non-Biner
-
Cara Buat Spotify Wrapped 2025 di HP Android, Lengkap Bagikan via Instagram
-
TikTok Perketat Penanganan Konten Ekstremisme dan Ujaran Kebencian
-
Instagram Hadirkan Fitur Reels Baru, Bisa Rekam hingga 20 Menit
-
WhatsApp Hidupkan Kembali Fitur About, Mirip Instagram Notes
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 5 Sepatu Lari Rp300 Ribuan di Sports Station, Promo Akhir Tahun
Pilihan
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
Terkini
-
Angkat Kearifan Lokal, Menu MBG di Kepri Pakai Makanan Tradisional
-
Operasi Zebra 2025 di Kepri Optimalkan ETLE, Berikut Deretan Lokasinya
-
Update Harga Emas Antam Hari Ini, Turun Menjadi Rp2,322 Juta per Gram
-
Pencuri yang Beraksi di 50 Lokasi Dibekuk
-
Adu Kuat Dua Nama Menuju Kursi Ketua DPC NasDem Batam